1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Olahraga

SBY Acungi Dua Jempol untuk Asian Games

3 September 2018

Bekas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memuji prestasi Indonesia atas suksesnya penyelenggaraan Asian Games 2018. Dia juga menyambut langkah Presiden Joko Widodo mencalonkan Indonesia sebagai tuan rumah Olympiade 2032

https://p.dw.com/p/34DCV
Indonesien Susilo Bambang Yudhoyono mit Ehefrau Ani Yudhoyono
Foto: Getty Images/AFP/A. Berry

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengacungi jempol untuk penyelenggaraan Asian Games 2018 yang dinilai sukses. SBY juga mengucapkan selamat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Prestasi Indonesia dalam Asian Games 2018 ini harus kita syukuri dan acungi 2 jempol. Kita semua bangga," cuit SBY di Twitter-nya, Senin (3/9/2018).

SBY juga menyampaikan selamat kepada Jokowi dan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Asian Games tersebut. Dia juga mengapresiasi para atlet Indonesia yang menorehkan prestasi membanggakan.

"Saya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan semua pihak yang telah bekerja keras, sehingga Asian Games 2018 ini sukses besar," ucap SBY.

"Saya juga mengucapkan selamat, terima kasih dan rasa bangga kepada para atlet, yang telah mengharumkan nama bangsa Indonesia," sambungnya.

Ketum Partai Demokrat itu juga mendukung ide Jokowi agar Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2032. "Ide Presiden Jokowi untuk mencalonkan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2032 menurut saya baik dan perlu menjadi atensi kita semua," kata SBY.

Baca Juga: Media Asing: "Indonesia Gelar Asian Games Terbaik Sepanjang Masa"

SBY kemudian menyinggung soal kesuksesan penyelenggaraan SEA Games 2011 di masa pemerintahannya. Untuk itu, SBY mendorong agar perekonomian Indonesia makin kuat supaya siap menyambut Olimpiade 2032.

"Tahun 2011 dulu Indonesia juga sukses besar selenggarakan SEA Games dan jadi juara pertama. Setelah itu, kita berjuang dan berhasil jadi tuan rumah Asian Games 2018 ini. Untuk itu, ekonomi Indonesia 14 tahun ke depan harus tumbuh kuat, karena biaya penyelenggaraan Olimpiade jauh lebih besar," ucap SBY.

Dia mengatakan pertumbuhan ekonomi yang kuat sejalan dengan kesejahteraan rakyat Indonesia. Dia pun optimistis Indonesia mampu kembali menjadi tuan rumah perhelatan olahraga internasional.

"Jika ekonomi tumbuh kuat dan hidup rakyat makin sejahtera, mereka akan dukung penuh Olimpiade di Indonesia. Insyaallah suatu saat kita bisa jadi penyelenggara Olimpiade, kalau kita berikhtiar bersama," harapnya.

Seperti diketahui, tahun ini Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Perhelatan yang berlangsung dari 18 Agustus hingga 2 September 2018 itu ditutup dengan perolehan 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medali perunggu untuk Indonesia.

Sumber: Detik News