1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
EkonomiJerman

Jerman dan Kanada Kerja Sama Produksi Bahan Bakar Hidrogen

26 Agustus 2022

Jerman dan Kanada telah menandatangani perjanjian kerja sama untuk produksi dan transportasi bahan bakar hidrogen, yang akan menjadi andalan energi bersih di masa depan.

https://p.dw.com/p/4G3hj
Kanselir Jerman Olaf Scholz (kiri) dan PM Kanada Justin Trudeau (kanan) di Montreal
Kanselir Jerman Olaf Scholz (kiri) dan PM Kanada Justin Trudeau (kanan) di MontrealFoto: CHRISTINNE MUSCHI/REUTERS

Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan dalam kunjungan pertama Kanselir Jerman Olaf Scholz ke Kanada awal minggu ini. Dalam kunjungan dua hari itu, dia disertai oleh wakilnya, Menteri Ekonomi Robert Habeck, delegasi, dan para pemimpin bisnis dan industri Jerman.

Upacara penandatanganan dilakukan di kota terpencil Stephenville, di Newfoundland dan Labrador. Dokumen tersebut ditandatangani oleh Robert Habeck dan Menteri Ekonomi Kanada Jonathan Wilkinson. Kanselir Olaf Scholz dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau hadir dalam upacara itu.

Kedua negara bermaksud untuk "berkolaborasi erat pada semua aspek yang diperlukan untuk memulai ekonomi hidrogen dan untuk menciptakan rantai pasokan transatlantik untuk hidrogen jauh sebelum 2030, dengan pengiriman pertama ditargetkan untuk 2025," kata perjanjian itu.

Kanada memang berencana menggelontorkan miliaran dolar untuk mengembangkan teknologi dan infrastruktur energi hidrogen, sedangkan Jerman berjani akan membangun infrastruktur dan mendukung importir energi dalam pembentukan koridor perdagangan internasional.

PM Kanada Justin Trudeau menyebut kerja sama itu seagai "langkah maju bersejarah untuk masa depan bersama."

"Target kami jelas, bekerja menuju ekspor awal hidrogen Kanada ke Jerman pada tahun 2025," kata Justin Trudeau. "Hasilnya juga jelas, menciptakan lapangan kerja kelas menengah dan pertumbuhan lokal, sambil memberikan energi yang akan membantu memerangi perubahan iklim."

PM Kanada Justin Trudeau (kiri) dan Kanselir Jerman Olaf Scholz (kanan) di Montreal, 22 Agustus 2022
PM Kanada Justin Trudeau (kiri) menyambut Kanselir Jerman Olaf Scholz (kanan) di Montreal, 22 Agustus 2022Foto: DAVE CHAN/AFP

Bahan bakar bersih yang dihasilkan dengan energi terbarukan

Kanselir Olaf Scholz mengatakan kesepakatan itu akan membawa kemitraan kedua negara ke tingkat yang lebih strategis. Dia menyebut perjanjian itu sebagai "langkah penting, tidak hanya untuk memperkuat hubungan ekonomi bilateral kita, tetapi juga untuk pasokan energi yang berkelanjutan di masa depan."

Menteri Ekonomi Robert Habeck mengatakan hidrogen hijau adalah kunci untuk mencapai ekonomi netral iklim, yang menurutnya lebih mendesak daripada sebelumnya hari ini. Newfoundland dianggap sebagai lokasi yang menguntungkan untuk produksi hidrogen terbarukan. Wilayah ini sangat berangin dan jarang penduduknya.

Tidak seperti bahan bakar fosil, hidrogen hanya menghasilkan air, listrik, dan panas jika dikonversikan ke listrik dan panas, dan tidak menghasilkan gas rumah kaca atau debu halus. Hidrogen bisa dibuat melalui pembusukan gas alam, minyak bumi, batu bara, tetapi juga dari air. Untuk memproduksinya, air harus dipecah menjadi hidrogen dan oksigen dengan elektrolisis, yang prosesnya bisa ramah iklim jika energi yang digunakan untuk itu berasal dari energi terbarukan. Untuk transportasi, hidrogen bisa dicairkan di bawah suhu minus 263°C, di mana volumenya berkurang menjadi 1/800, sehingga jika dikompresi dalam tangki tekanan tinggi, mudah disimpan dan diangkut.

Mulai tahun 2025

Saat ini biaya memproduksi hidrogen rendah karbon lebih mahal daripada membeli gas alam, tetapi para ahli percaya bahwa hidrogen memiliki kemampuan untuk mengurangi biaya energi secara signifikan dalam jangka menengah dan jangka panjang.

Perusahaan energi Jerman, Eon dan Uniper, mengatakan mereka telah menandatangani nota kesepahaman dengan perusahaan Everwind Kanada di sela-sela pembicaraan Jerman-Kanada, dengan tujuan mengimpor hidrogen netral iklim dari Kanada dalam skala besar mulai tahun 2025.

Oleh karena itu, masing-masing perusahaan sedang mencari perjanjian pembelian hingga 500.000 ton amonia per tahun, bahan kimia yang digunakan untuk mengangkut hidrogen.

Pabrik produksi hidrogen dan amonia hijau akan dibangun di desa Point Tupper di provinsi Nova Scotia, Kanada. "Ini dalam tahap pengembangan lanjutan dan diharapkan mulai beroperasi komersial pada awal 2025,” kata Eon.

Pada hari Selasa (23/08), produsen mobil Jerman Mercedes-Benz dan pemerintah Kanada juga menandatangani nota kesepahaman untuk mempromosikan kerja sama dan peluang ekonomi dalam rantai pasokan Kanada untuk kendaraan listrik.

hp/ha (dpa, AFP, AP)