1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
KesehatanGlobal

Melatih Otot yang Biasanya Terlupakan

Mathias Tertilt
3 September 2022

Tubuh manusia punya lebih dari 650 otot, dan setiap otot punya tugas penting. Tapi dalam hidup sehari-hari, kita tidak secara merata membebani semua kelompok otot. Bagaimana cara melatih otot yang terlupakan?

https://p.dw.com/p/4GLzx
Gambar ilustrasi yoga
Gambar ilustrasi yogaFoto: Christin Klose/dpa/picture alliance

Stephan Geisler adalah ilmuwan di bidang olah raga. Sesuai profesinya sebagai pelatih, ia memperhatikan secara seksama bagaimana orang-orang bergerak. Juga bagiamana semakin banyak orang jarang melakukan gerakan. "Kadang juga salah, asimetris dan tidak seimbang," kata Stephan Geisler.

Sekarang itulah yang diajarkan Stephan Geisler kepada mahasiswanya. Ia menunjukkan, otot-otot mana yang terbaikan saat kita melakukan olah raga dan dalam kehidupan sehari-hari, dan dengan latihan mana kita bisa membuatnya lebih kuat. 

Stephan Geisler memberikan tips untuk empat kelompok otot yang penting. Mulai dari kepala hingga kaki. Dimulai dari kaki. Ia menjelaskan, otot-otot yang kerap terlupakan misalnya pada kaki bagian bawah, dan otot untuk mengangkat telapak kaki, jadi di bagian depan, sekitar tulang kering. 

Pada orang lanjut usia, otot itu juga melemah. Oleh sebab itu, manula mudah tersandung dan jatuh. Demikian halnya dengan di bagian belakang, tepatnya otot untuk melipat kaki. Melatih otot-otot ini sangat mudah. Itu bisa disatukan dalam sebuah latihan, yaitu: Berdiri tegak, kemudian kita berjinjit setinggi mungkin, kemudian turun. 

Bagaimana Melatih Otot-Otot Yang Terlupakan?

Itu lalu disusul gerakan yang berlawanan. Bagian depan kaki diangkat setinggi mungkin. Dan seperti bisa terlihat, saya jadi tidak seimbang, tapi tidak apa-apa. Itu diulang 10 hingga 12 kali. Itu latihan bagus untuk bagian bawah kaki.

Melatih otot tubuh bagian tengah

Latihan berikutnya berkenaan dengan otot tubuh bagian tengah. "Latihan bagi otot tubuh bagian tengah sangat penting, misalnya untuk mengangkat tas belanjaan, atau dalam pekerjaan, di mana orang mungkin hanya membebani satu sisi tubuh," begitu dikatakan Geisler. Itu bisa menyebabkan ketidakseimbangan, juga masalah di bagian tengah dan tulang belakang. 

Pertama-tama orang harus menopang tubuh di lantai dengan kedua tangan dan lutut. Dengan demikian, pergelangan tangan terletak kira-kira di bawah bahu, dan lutut di bawah pinggul. Sedangkan ujung-ujung kaki ditempatkan di lantai.  "Tegangkan otot di sepanjang punggung, perut agak ditarik ke dalam, kemudian angkat lutut kira-kira satu sentimeter dari lantai," begitu instruksi Stephan Geisler.

Selain itu, jangan lupakan bahu. Otot yang sering tidak dihiraukan di sekitar bahu misalnya yang tepat berada di bawah tulang bahu. Otot ini berperan besar di dalam persendian bahu. Begitu pula dengan otot di antara tulang belikat. 

Stephan Geisler mengatakan, "Otot ini penting, karena sepanjang hari, sikap tubuh kita biasanya condong ke depan, misalnya jika kita duduk di depan komputer  atau jika sedang tidak merasa senang. Untuk mengoreksi ketidakseimbangan ini, ada latihan mudah dengan menggunakan Theraband. Kita tarik pita sesuai arah jempol, yaitu ke luar. Otomatis dada menjadi tertarik ke depan, dan bahu terdorong ke belakang, sehingga tulang belikat saling berdekatan. Setelah itu, kembali dilonggarkan."

Cara mencegah sakit otot di bagian leher

Dan terakhir latihan untuk mencegah sakit di bagian leher. "Banyak orang kerap punya masalah di bagian otot leher dan pangkal leher. Artinya, mulai dari bahu ke atas hingga belakang leher. Itu bisa dicegah dengan latihan peregangan dan penguatan," dijelaskan Stephan Geisler. 

Kita ambil dua botol air. Awalnya posisi bahu santai, kemudian tarik bahu sejauh mungkin, hingga berdekatan.  Akibatnya, otot akan menegang. Kemudian biarkan melongar lagi. Akhirnya orang akan bisa melihat sendiri, posisi mana yang paling tinggi. "Dan terutama, yang mana yang paling bawah. Jadi kapan otot sepenuhnya santai." Demikia Stephan Geisler. (ml)