1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Cina Miliki Jalur Terpanjang Kereta Super Cepat

27 Desember 2012

Cina sudah boleh bangga punya jalur kereta api super cepat. Dan kini kebanggaan negara itu diusahakan agar berlipat ganda.

https://p.dw.com/p/179Ju
View of a CRH (China Railway High-speed) train and a CRH3 train leaving for Tianjin during a test run at the Beijing South Railway Station in Beijing, 31 July 2008. The Beijing-Tianjin high-speed railway will officially open on Friday (August 1). The line would be the first high-speed intercity rail line in China, at 350 km per hour. The journey time between the two cities will be reduced to 30 minutes. The railway, on which construction started in July 2005, was built at a total cost of 21.5 billion yuan (US$3.1 billion). Foto: jingbao/Imaginechina +++(c) dpa - Report+++
Kereta api super cepat Cina CRH3Foto: picture-alliance/dpa

Cina meresmikan dioperasikannya jalur terpanjang kereta api super cepat. Televisi Cina menyiarkan secara langsung perjalanan pertama kereta api super cepat itu dari Stasiun Beijing Barat. Untuk jalur sepanjang 2298 kilometer antara ibukota Beijing dengan Guangzhou di selatan negara itu, penumpang hanya butuh waktu perjalanan 8 jam dibanding sebelumnya 22 jam.

Rata-rata kereta api itu melaju dengan kecepatan 300 kilometer per jam. Di sepanjang jalur Beijing-Guangzhou, kereta berhenti di semua kota besar.

Menurut keterangan media resmi Cina, waktu dimulainya pengoperasian jalur terpanjang kereta api super cepat itu dipilih tanggal 26 Desember. Bertepatan dengan hari lahir Mao Zedong. (Pendiri Republik Rakyat Cina, lahir 26 Desember 1893-red.)

Baru lima tahun lalu Cina memulai pembangunan jaringan kereta api super cepat. Namun tiga tahun sesudah itu jaringannya sudah meliputi 8358 kilometer dan merupakan jaringan kereta api super cepat terbesar di dunia.Sampai tahun 2020 diharapkan jaringan itu akan meliputi 16 ribu kilometer, yang berarti hampir dua kali lipat.

DK/CSF (dpa, afp)