Tekanan Mencapai Kompromi Fiskal

Untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir, parlemen Amerika Serikat kembali bekerja keras pada malam tahun baru. Hingga jam-jam terakhir penghujung tahun, kubu Demokrat dan Republik belum mencapai kompromi fiskal, yang akan mempengaruhi perekonomian Amerika Serikat pada khususnya dan perekonomian dunia pada umumnya, per tanggal 1 Januari 2013.

Jika tak kunjung ada keputusan yang dicapai, maka rakyat AS akan menghadapi resesi. Meski pembicaraan dilakukan marathon, hasilnya masih jauh dari sukses.

Senator Demokrat, Harry Reid mengatakan: “Ada waktu tenang tersisa untuk mencapai kesepakatan. Kami berniat untuk melanjutkan perundingan.“

Tanggal 31 Desember ini merupakan masa berakhirnya undang-undang pembebasan pajak dan pengeluaran negara. Undang-undang ini disusun dalam masa pemerintahan mantan presiden AS George W. Bush. Kalau tidak ada kesepakatan, otomatis pajak akan naik dan anggaran negara akan dipotong.

Presiden AS, Barack Obama menuding pihak Republik membuat kekacauan, dengan menolak tawaran kompromi dari kubu Demokrat. Obama mengatakan bahwa ia telah mengajak berkompromi dengan menawarkan reformasi program kesejahteraan sebagai kompensasi atas peningkatan pajak.

Jika tak kunjung ada kesepakatan, maka Obama menuntut dilakukannya pemungutan suara sesuai rencana awal, yakni menaikan pajak hanya untuk keluarga berpenghasilan lebih dari 250 ribu dollar AS per tahun dan memperluas jaminan asuransi bagi pengangguran. Obama menandaskan ingin melindungi keluarga kelas menengah dari kenaikan pajak, sebab jika hal itu terjadi, perekonomian AS akan menderita cukup parah.

Sementara, Partai Republik tetap menolak kenaikan pajak. Republik menyatakan masih mencari opsi pada hari Senin (31/12) ini.

Senator Republik Lindsey Graham di twitter menulis:“Saya sangat kecewa kita tak menemukan persamaan. Saya pikir kita akan mendaki tebing jurang.“

Kesepakatan yang siambil harus melewati senat sebelum dibawa ke DPR.

Para pakar memperkirakan ekonomi AS akan tergelincir ke jurang resesi apabila kebuntuan berkepanjangan. Skenario yang diperkirakan adalah gejolak di pasar saham dan akan terjadi pukulan hebat pertumbuhan ekonomi global tahun 2013.

AP/HP(afp/rtre)