1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Sosial

Soal Harley Ilegal, Erick Thohir Ancam Copot Direksi Garuda

4 Desember 2019

Menteri BUMN Erick Thohir mengancam akan memecat direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk jika terbukti menyelundupkan komponen Harley Davidson bekas dan sepeda Brompton.

https://p.dw.com/p/3UBL0
Indonesien Erick Thohir, Geschäftsmann
Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Thomas

Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengancam akan memecat direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk jika terbukti menyelundupkan komponen Harley Davidson bekas dan sepeda Brompton. Bahkan, Erick mengingatkan direksi agar mundur sebelum ketahuan.

"Tadi mengenai Garuda biarkan saja Bea Cukai melihat ada nggak kasus-kasus yang benar-benar seperti yang dilaporkan kalau benar harus dicopot. Yang lebih baik sebelum ketahuan mengundurkan diri, kita kaya samurai Jepang juga," kata Erick di Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (4/12/2019).

Erick menegaskan, akan mencopot direksi jika terbukti terlibat dalam penyelundupan itu.

"Tapi kalau benar. Kita juga mesti ada praduga tak bersalah, kalau benar kita copot," katanya.

Erick mengaku belum berencana merombak direksi Garuda. Dirinya juga enggan berkomentar lebih jauh menunggu penyelidikan Bea dan Cukai.

"Saya belum ada rencana (rombak), kita lihat proses daripada yang sekarang ini, ya kita tunggu saja. Saya rasa Bu Sri Mulyani sudah menginstruksikan Kepala Bea Cukai melihat transparan mungkin dan beliau akan turun langsung," tutupnya. (pn/detik)

 

 Sumber: detikFinance