1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Protes berwarna-warni menentang G-8

29 Mei 2007

Ada yang memakai jas dan ada yang berpenampilan seperti punk, aktivis anti globalisasi bukan hanya dari kelompok kiri. Berbagai ragam kelompok ikut dalam gerakan ini

https://p.dw.com/p/CP5u
Demo anti ASEM di Hamburg
Demo anti ASEM di HamburgFoto: picture-alliance/dpa

Gerakan Attac yang kritis terhadap globalisasi tentu saja ikut serta dalam demonstrasi-demonstrasi awal di bekas ibukota Jerman, Bonn, menentang konferensi tingkat tinggi G-8. Tetapi banyak kelompok lain juga turut berdemonstrasi bersama Attac.

Gerakan melawan G-8 ini diorganisasi bersama-bersama oleh berbagai kelompok dengan berbagai kepentingan. Tobias Rieck tergabung dalam organisasi mahasiswa Freie Bildung di Bonn dan kepentingan kelompok ini terutama terletak pada efek globalisasi di universitas. Ia menuturkan,

„perombakan di bidang pendidikan, pendidikan yang diprivatisasi di tahun-tahun terakhir, hal ini jelas merupakan hal yang disetir, ini merupakan hal global. Penjelasan G8, bahwa pendidikan itu merupakan hak semua orang, bla bla bla, itu awalnya saja. Tetapi setelah itu kepentingannya hanya menyangkut iklan untuk mendapatkan dana lebih, kerja sama dibidang ekonomi, ekonomi di universitas, dana untuk penelitian ilmiah bebas, dan lain lain.“

Jörg Mühlenhoff dari kelompok anti atom di Bonn mempunyai harapan yang sangat lain dari konfrensi tingkat tinggi G8 ini. Bagi mereka perlindungan iklim berada di puncak daftar kepentingannya, tetapi mereka tidak berharap banyak dari pertemuan puncak G8. Menurut Mühlenhoff titik berat pertemuan ini tidak disusun dengan benar

„Para pemimpin negara-negara ini mempunyai agenda lain. Mereka mempunyai tema lain dalam agendanya yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan krisis-krisis yang berlangsung saat ini. Ada sekitar 1 milyar orang di negara-negara selatan, di negara-negara berkembang, yang sama sekali tidak mempunyai akses terhadap energi dan listrik . Tetapi hal ini sama sekali tidak dibicarakan. Dalam pertemuan ini dibicarakan tentang reaktor atom dan hal ini katanya ramah lingkungan. Menurut saya ini bukanlah letak masalahnya.“

Berbagai kelompok menyatakan dirinya sebagai penentang G-8 dan mereka menginginkan dunia yang lebih baik sesuai dengan kepentingan masing-masing. Satu-satunya persamaan adalah perbedaan mereka sendiri dan inilah yang membuat semuanya lebih menarik, demikian papar Tobias Rieck dari kelompok mahasiswa Bonn. Ia menambahkan,

„protes global ini sangat berwarna-warni. Ini merupakan gabungan berbagai banyak orang yang berbeda yang membawa pendapat dan perspektif yang berbeda-beda. Dan pada akhirnya ini adalah sekumpulan orang yang cinta damai. Dan saya pikir, di Heiligendamm juga akan seperti ini. Saya pikir disana juga akan menjadi hal yang warna-warni.“

Juga perlu ditambahkan, bahwa demonstrasi warna-warni ini justru dimanfaatkan oleh partai radikal kanan Jerman NPD, yang tidak disukai oleh kelompok-kelompok yang kritis terhadap globalisasi. Saat ini mereka ingin mencari suara. Tetapi dengan jumlah kelompok demostran yang besar ini, NPD yang dijuluki berwarna coklat ini tidak akan terlihat mencolok di demonstrasi warna-warni tersebut.