1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Sosial

Profil Reynhard Sinaga, Pemerkosa Berantai Asal Indonesia

7 Januari 2020

Nama Reynhard Sinaga sedang ramai lalu lalang hampir di semua media Indonesia maupun internasional terkait kasus pemerkosaan terbesar sepanjang sejarah Inggris. Siapakah Reynhard Sinaga? Baca profilnya.

https://p.dw.com/p/3Volh
Reynhard Sinaga
Foto: Reuters/CPS

Reynhard Sinaga warga negara Indonesia (WNI), divonis seumur hidup atas dakwaan pemerkosaan oleh Pengadilan Manchester, Inggris. Ia terbukti memperkosa 48 orang.

Kejahatan Reynhard Sinaga terbongkar pada 2017 saat salah satu korbannya sadar dan berhasil mengambil handphone milik Reynhard Sinaga. Dalam handphone tersebut ditemukan 3,29 terabyte konten grafis atau setara dengan 250 DVD atau 300.000 foto.

Baca juga: Kasus Reynhard Sinaga: "Predator Seks" yang Ambil Barang Korbannya Sebagai "Trofi"

1. Asal Jambi

Reynhard Sinaga lahir di Jambi, 19 Februari 1983. Ia merupakan anak sulung dari tiga bersaudara.
2. Keluarga

Keluarga Reynhard Sinaga disebut bertempat tinggal di Depok, Jawa Barat. Sang ayah dikabarkan adalah seorang bankir yang membantu biaya hidup sang anak di Inggris.

3. Alumni UI

Anak pertama dari tiga bersaudara ini merupakan lulusan Universitas Indonesia (UI). Reynhard Sinaga menyelesaikan gelar S1 arsitekturnya sebelum berangkat ke Inggris.

Kepala Humas dan KIP Universitas Indonesia Rifelly Dewi Astuti meminta agar perbuatan Reynhard tidak dikaitkan dengan status alumni UI.

"Bahwa meski yang bersangkutan alumni Universitas Indonesia, perbuatannya sama sekali tidak terkait dengan statusnya sebagai alumni Universitas Indonesia," kata Rifelly Dewi Astuti dalam keterangan kepada detikcom, Selasa (7/1/2020).

4. Kuliah S3 di Inggris

Reynhard Sinaga kemudian menempuh pendidikan S2 jurusan Sosiologi di Manchester University. Pada 2012, ia melanjutkan kuliah S3 untuk gelar PhD jurusan studi Human Geography di Universitas Leeds.

5. Perkosa 190 Orang

Reynhard Sinaga didakwa memperkosa 48 orang di apartemennya di Inggris. Namun, berdasarkan barang bukti berupa video, ada 190 orang yang diduga dia perkosa. (pn/detik) 

 

Sumber: detikNews