1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Sosial

Milyarder Jerman Menghilang di Pegunungan Alpen

11 April 2018

Salah satu pria terkaya Jerman, Karl-Erivan Haub, dilaporkan hilang saat melakukan ekspedisi di pegunungan Alpen, dekat perbatasan Swiss-Italia. Haub adalah direktur kelompok ritel Tengelmann sejak tahun 2000.

https://p.dw.com/p/2vqpI
Karl-Erivan Haub, Vorstandsvorsitzender der Tengelmann-Gruppe
Foto: picture-alliance/dpa

Karl-Erivan Haub, direktur grup ritel Jerman Tengelmann, telah menghilang sejak 7 April. Ia tidak kembali dari ekspedisi gunung di Alpen dengan menggunakan ski. Juru bicara perusahaan mengonfirmasi berita tersebut, pada hari Selasa (11/04). Pencarian terus dilakukan, demikian pernyataan yang dirilis Tengelmann.

Pengusaha berusia 58 tahun itu sedang berlibur di resor ski dekat gunung Matterhorn, di perbatasan Swiss-Italia. Surat kabar Swiss Blick melaporkan bahwa keluarganya telah melaporkan kepada pihak berwenang ketika Haub tidak muncul pada pertemuan di sebuah hotel di Zermatt.

Jarak pandang yang buruk dan ancaman longsor mempersulit operasi pencarian. Karl-Erivan Haub adalah pecinta olahraga ski. Ia berada di Swiss dalam rangka berlatih untuk lomba ski Patrouille des Glaciers, lomba ski jarak jauh internasional yang diselenggarakan oleh tentara Swiss di mana baik anggota militer maupun warga sipil saling bersaing. Perlombaan itu dijadwalkan berlangsung pada 17 April.

Bisnis keluarga

Dalam sebuah surat yang dikirim ke surat kabar Jerman Handelsblatt, saudara laki-laki pengusaha tersebut, Christian Haub, menulis bahwa Karl-Erivan adalah "pemain ski yang sangat berpengalaman" dan dia tetap berharap saudaranya akan ditemukan.

"Tentu saja keluarga kami siap menghadapi skenario terburuk," kata Christian Haub dan "bisnis akan terus berjalan secara lancar dan teratur."

Karl-Erivan Haub mengambil alih Tengelmann pada tahun 2000 dari ayahnya, Erivan Haub. Haub senior meninggal secara tak terduga tanggal 6 Maret di peternakannya di Wyoming, AS. Perusahaan yang dikelola keluarga ini didirikan pada 1867 sebagai pengimpor kopi dan teh dan pedagang barang kolonial.

Kini di Jerman, Tengelmann dikenal sebagai ritel multisektor dengan 73 kepemilikan yang menghasilkan sekitar 30 miliar Euro pendapatan.

vlz/hp (dpa, Reuters, AFP)