Mereka Sudah Pergi, Tapi Musiknya Hidup Terus
Sejumlah musisi kenamaan tutup usia di tahun 2016. Bagi penggemar musik pop dan rock yang sedih, satu-satunya hiburan adalah, bahwa musik mereka yang terus hidup.
25 Desember: George Michael (53)
George Michael meninggal pada Hari Natal. Kematiannya membuat syok penggemar musik di seluruh dunia, setelah sejumlah besar musisi lainnya meninggal dunia tahun 2016. Bekas anggota Wham! itu menjual lebih dari 100 juta album sebagai penyanyi solo dan memperkaya dunia musik pop dengan lagu-lagu tak terlupakan. Walaupun pernah jadi kepala berita negatif, ia tetap jadi pujaan banyak orang.
7 Desember: Greg Lake (69)
Ia dulu anggota King Crimson sebelum bergabung dengan Emerson Lake & Palmer (ELP). Ia aktif sebagai basis, gitaris, penyanyi dan komponis. Karyanya yang paling populer adalah "Lucky Man." Greg Lake meninggal akibat kanker.
7 November: Leonard Cohen (82)
Luaranya yang dalam dan tenang adalah ciri khas penyanyi asal Kanada itu, dan akan selalu bergema di ingatan penggemarnya. Lagunya yang paling terkenal adalah balada berjudul "Hallelujah" yang diinterpretasikan ulang berkali-kali oleh penyanyi lain. Ia juga terkenal sebagai penulis roman. Cohen meninggal setelah jatuh di rumahnya.
21 April: Prince (57)
Prince bisa main berbagai instrumen, juga jadi komposer dan aranger bagi lagu-lagunya. Hitsnya yang paling populer antara lain "Purple Rain" dan "Kiss." Karyanya juga dinyanyikan banyak penyanyi lain, antara lain Chaka Khan, Sinead O'Connor dan The Bangles. Prince yang jadi ikon musik dunia meninggal setelah mengalamai over dosis obat untuk menghilangkan rasa sakit.
10 Maret : Keith Emerson (71)
Keith Emerson adalah yang paling kreatif dalam kelompok Emerson, Lake & Palmer (ELP). Selain bekerja dalam ELP, ia juga bekerja dengan sejumlah band lain. Karena kondisi neurologis, Emerson mengalami masalah dengan tangan kanannya, sehingga ia tidak bisa ikut dalam konser lagi, walaupun telah melalui operasi. Ia meninggal akibat bunuh diri.
3 Februari: Maurice White (74)
Next to Philipp Bailey, Maurice White adalah vokalis utama kelompok Earth, Wind & Fire. Ia memimpin kesuksesan kelompok tersebut, dari satu hit ke hit berikutnya. Karyanya antara lain "Fantasy", "September" dan "Boogie Wonderland". Sukses besar dalam karya solo antara lain "Stand by me". Ia terus menulis bagi band itu, walaupun tidak jadi anggota lagi, akibat menderita sakit Parkinson.
18 Januari: Glenn Frey (67)
Ia salah satu pendiri band The Eagles, yang paling mempengaruhi ajang musik rock di tahun 1970-an. Lagu-lagu band itu terutama ditulis Frey bersama Don Henley. Yang paling terkenal adalah "Hotel California". Frey meninggal dunia setelah menderita sejumlah infeksi berat.
10 Januari: David Bowie (69)
Sehari setelah upacara pemakaman musisi Lemmy Kilmister, berita kematian David Bowie mengejutkan dunia musik. Beberapa waktu sebelum meninggal, rekaman terakhirnya "Blackstar" dirilis. Para fans tidak tahu bahwa penyakit kanker hati yang dideritanya sudah masuk stadium akhir. David Bowie mulai ternama di tahun 1970-an.
31 Desember 2015, Natalie Cole (66)
Nama lengkap: Natalie Maria Cole. Ia putri penyanyi pop kenamaan AS, Nat King Cole. Selama 40 tahun berkarir, di AS saja ia menjual 13,5 juta album, sehinga jadi salah satu penyanyi R&B, Soul dan Jazz paling sukses. Selama hidup ia alami masalah kesehatan antara lain akibat kecanduan berat heroin. Penyebab kematiannya adalah tekanan darah tinggi pada arteri pulmonalis setelah transplantasi ginjal.
28 Desember 2015: Lemmy Kilmister (70)
Vokalis band Motörhead ini jadi musisi pertama yang meninggal dunia dalam serangkaian kematian musisi yang mewarnai 2016. Band yang dipimpinnya mempengaruhi musik pop dan rock selama puluhan tahun. Lemmy disukai banyak fans musik rock karena menggabungkan banyak gaya: metal, punk dan rock 'n' roll. Ia meninggal akibat kanker prostata. Penulis: Silke Wünsch (ml/as)