1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Keajaiban Cairan

2 Oktober 2015

Tubuh manusia mengandung cairan dan memerlukan cairan, agar bisa terus hidup. Selain berguna bagi manusia dan mahluk hidup lain, cairan bisa digunakan untuk ciptakan keajaiban. Apakah benar-benar ajaib?

https://p.dw.com/p/1Ghny
Symbolbild Forschung Labor Reagenzgläser Chemie
Foto: Fotolia/Tom


Cairan adalah materi yang bisa berubah-ubah bentuk sesuai wadah yang menampungnya, tetapi volumenya tidak berubah. Cairan juga punya sifat menekan sisi wadah dan benda-benda lain yang berada di dalamnya.

Sifat lainnya, kondisi "cair" tidak mutlak, melainkan bisa berubah sesuai faktor dari luar yang mempengaruhi, misalnya suhu dan tekanan. Suhu di bawah 0°C misalnya menyebabkan air membeku sehingga menjadi benda padat. Jika suhu menghangat, air akan kembali ke bentuknya berupa cairan.

Cairan juga bisa mengembang jika dipanaskan, dan mengkerut jika didinginkan. Jika dipanaskan hingga titik didihnya, cairan berubah bentuk menjadi gas. Air yang dididihkan berubah menjadi uap air. Jika uap air suhunya menurun, maka akan kembali berubah menjadi cairan. Sifat serupa ini juga dimiliki cairan lainnya.

Selain itu, jika dicampur dengan bahan lain, atau cairan lain yang punya warna berbeda, cairan bisa berubah warna. Mengikuti warna elemen lain itu, atau warnanya bercampur sehingga tercipta warna baru.

Dengan mengetahui sifat cairan secara umum, orang bisa menjelaskan berbagai trik ilmiah yang tampak seperti keajaiban dengan menggunakan cairan.

ml/as (dari berbagai sumber)