151110 EU Irland-Krise
16 November 2010
Memang, Ketua Komisi Eropa Jose Manuel Barroso dan beberapa kepala pemerintahan dalam KTT G20 di Korea Selatan berusaha untuk mengecilkan masalah tersebut. Tetapi usaha ini kurang berhasil. Di Brussel, Belgia, juru bicara komisi Amadeu Altafaj kembali dibombardir dengan pertanyaan yang sama. Bagaimana kondisi Irlandia? Apakah akan ada aksi penyelamatan?
"Irlandia belum memohon bantuan keuangan. Lagipula, hutang mereka bisa dibayar secara penuh hingga musim panas 2011. Jadi belum ada kebutuhan darurat," dikatkan Altafaj.
Menurut Altafaj, kekhawatiran akan stabilitas keuangan berlaku bagi seluruh negara pengguna mata uang Euro. Pemerintah Irlandia hingga kini telah menunjukkan kerja konsolidasi yang baik dan dengan demikian berhasil membangun kepercayaan pihak lain.
Selasa (16/11), para menteri keuangan zona pengguna mata uang Euro akan bertemu untuk membicarakan krisis hutang Irlandia. Pemerintah Dublin sendiri menolak untuk meminta bantuan dan mengatakan, bahwa hanya bank mereka lah yang membutuhkan pertolongan.
Namun, mengapa masalah Irlandia begitu digembar-gemborkan? Alasannya mungkin berhubungan dengan negara yang termasuk dalam zona Euro lain yang juga tengah goyah. Nasib Portugal dan Spanyol tidak lebih baik. Pemerintahan di Lisabon dan Madrid bisa memperkirakan, bahwa situasi mereka akan lebih tenang, begitu Irlandia mencari bantuan paket penyelamatan.
Altafaj tidak akan berhenti menegaskan, bahwa prosedur proses penyelamatan baru dalam bentuk teori. Namun, jika benar-benar terjadi, tidak akan masalah karena Uni Eropa telah siap dengan jaring penyelematan sejak bulan Mei. "Zona pengguna mata uang Euro memiliki sarana bantuan darurat keuangan yang diperlukan. Kami siap. Kami memiliki alat untuk menjamin keamanan ini."
Tetapi pada konferensi pers yang sama, Altafaj juga harus membenarkan, bahwa defisit anggaran Yunani tahun 2009 lalu masih lebih besar dari angka sebelumnya yang sudah dikoreksi ke jumlah yang lebih banyak. Nilai resmi performa keuangan di Yunani kini mencapai 15,4 persen. Irlandia hanya sedikit lebih baik. Nilai yang diijinkan adalah sebesar tiga persen.
Christoph Hasselbach/Vidi Legowo-Zipperer
Editor: Yuniman Farid