Kelegaan setelah Persetujuan Bantuan bagi Spanyol

Komisi Eropa masih belum memberikan komentar tentang pemberian bantuan bagi Spanyol, Jumat (08/06). Sekarang Ketua Komisi Eropa José Manuel Barroso dan Komisaris urusan Mata Uang, menyambut baik "keinginan Spanyol, untuk meminta dukungan dari zona Euro dan jawaban positif yang diberikan." Komisi kini akan membicarakan situasi di Spanyol bersama Bank Sentral Eropa, Badan Pengawas Bank Eropa dan Dana Moneter Internasional (IMF).

Setelah itu mereka akan "mengusulkan syarat-syarat sesuai bagi sektor keuangan". Barroso dan Rehn menutup pernyataan mereka dengan optimis, "Kami yakin, Spanyol sedikit demi sedikit akan dapat memperoleh kepercayaan investor, lewat restrukturisasi sektor perbandkan, reformasi berikutnya dan konsolidasi anggaran negara ".

Masalah Bisa Diatasi

Menteri Keuangan Jerman, Wolfgang Schäuble menyatakan secara tertulis, bahwa Spanyol mengambil langkah yang benar, dan bank-bank terbesar Spanyol stabil. "Tetapi sebagian sektor keuangan masih harus mengatasi dampak bisnis properti Spanyol yang ambruk." Schäuble juga menekankan, Spanyol belum mengajukan permintaan bantuan secara resmi. "Saya pikir keputusan itu benar, bahwa Spanyol hendak menunggu hasil evaluasi kedua tentang kebutuhan bank-bank, sebelum pemerintah mengajukan permintaan konkret." Menteri Keuangan Pierre Moscovici mengatakan, "Kesepakatan ini mendorong perkembangan baru di Eropa."

Rupanya Schäuble dan rekan-rekannya juga berusaha meredam perasaan malu pemerintah Spanyol sebaik mungkin. Sepuluh hari lalu, PM Mariano Rajoy masih menyatakan, sektor perbankan Spanyol tidak perlu bantuan dari luar. Ini bukan rahasia, bahwa banyak negara, salah satunya Jerman, mendesak Spanyol untuk meminta bantuan dari luar. Bagi semua pihak yang terlibat kini juga penting untuk menyatakan, bahwa pemberian bantuan ini bukan bantuan menyeluruh seperti bagi Yunani, Portugal atau Irlandia. Namun demikian, Minggu (10/06) di halaman depan sebagian besar harian Spanyol terpampang kata-kata "Penyelamatan".

Kelegaan di Seluruh Dunia

Kelegaan bahkan juga bisa dirasakan di seluruh dunia, pada negara-negara dan institusi keuangan. Ketua IWF, Christine Lagarde memuji keputusan Spanyol dan menyebutnya "jaminan yang terpercaya" dari sektor perbankan Spanyol. Tetapi kali ini IMF nampaknya tidak berniat untuk ikut menyokong, berbeda dengan Yunani, Portugal dan Irlandia.

Menteri Keuangan AS Timothy Geithner mengatakan, langkah itu "penting bagi kesehatan ekonomi Spanyol dan menjadi langkah konkret menuju persatuan masalah keuangan, yang penting bagi kekuatan zona mata uang Euro." AS kerap mendesak Eropa, terutama Jerman, untuk mengambil lebih banyak kebijakan bagi kestabilan zona Euro. Menteri Keuangan Jepang, Jun Azumi menyebut dengan hati-hati kesepakatan tersebut sebagai "langkah penting pertama" untuk menyetabilkan ekonomi Eropa dan dunia. Ini bisa menjadi tanda, bagaimana Asia Timur juga mengharapkan stabilisasi Euro.

Perkiraan lembaga pemeringkat kredit Moody's juga penting. Moody's selalu berpendapat, masalah perbankan Spanyol hanya akan terbatas pada Spanyol dan tidak akan meluas ke negara-negara tetangganya, kecuali Italia. Di Italia Bank Sentral Eropa mengambil langkah dengan membeli obligasi milik negara, untuk membatasi biaya kredit Italia. Faktor berikutnya yang menentukan bagi mata uang Euro adalah pemilu di Yunani, yang akan diselenggaran 17 Juni.

Christoph Hasselbach / Marjory Linardy