1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Olahraga

Jürgen Klopp Akhiri Penantian Panjang Liverpool

John Silk
26 Juni 2020

Pelatih asal Jerman ini sukses akhiri 30 tahun penantian Liverpool juarai liga Inggris setelah Chelsea berhasil kalahkan City 2-1 di Stamford Bridge. Liverpool terakhir merasakan gelar juara liga Inggris pada tahun 1990.

https://p.dw.com/p/3eMys
Pelatih Liverpool Jürgen Klopp
Foto: picture-alliance/Offside/C. Wilson

Liverpool memastikan meraih mahkota Liga Premier Inggris pada Kamis (26/06) malam waktu setempat setelah rival terdekatnya yang berada di posisi dua klasemen liga Inggris Manchester City harus takluk saat bertandang melawan Chelsea di Stamford Bridge, dengan skor 2-1.

Anak asuh Jürgen Klopp kini unggul 23 poin dari City, dan tidak dapat dikejar lagi oleh rival-rivalnya. Liverpool jadi tim yang paling cepat menyegel gelar juara liga Inggris sepanjang sejarah. Tercatat masih ada 7 sisa pertandingan liga Inggris yang harus dihelat.

Liverpool terakhir kali menjuarai liga Inggris pada tahun 1990 dan ini merupakan gelar ke-19 bagi The Reds, tertinggal satu gelar dari musuh abadinya Manchester United.

“Ini momen yang sangat-sangat bersejarah, saya benar-benar gembira,” ujar pelatih Liverpool Jürgen Klopp kepada Sky Sports.

“Malam ini jadi milik kalian (fans Liverpool) semua di luar sana,” ujar Klopp sambil mengimbau agar para fans tidak berkumpul untuk melakukan perayaan. “Ini luar biasa. Saya harap Anda tetap di rumah, atau sekadar pergi ke depan rumah saja jika Anda mau, tidak lebih. Kita lakukan ini bersama pada momen ini dan merupakan kesenangan melakukannya untuk kalian semua.”

Klopp “lambang” klub

Kenny Daglish, pelatih yang membawa Liverpool menjuarai liga Inggris pada tahun 1990, memuji Klopp yang telah berhasil mengembalikan kejayaan Liverpool. “Jürgen sangat fantastis dan ia melambangkan segala yang Liverpool FC miliki,” tutur legenda Liverpool tersebut kepada BT Sport. “Dia menghargai dan menghormati semua orang yang bekerja untuk klub, mereka semua punya peranan. Jadi, apa pun yang mereka raih mereka layak mendapatkannya,” ujar pria yang dijuluki King Kenny ini.

“Kita akan masih melihat Liverpool meraih gelar lainnya selama Jürgen ada di sana.”

Rabu (24/06), Mohamed Salah dan kawan-kawan tampil garang dengan mengalahkan Crystal Palace empat gol tanpa balas, setelah pada pertandingan sebelumnya ditahan imbang dalam derbi Everton dengan skor kacamata.

Kemenangan tersebut memberikan tekanan kepada City yang harus menang melawan Chelsea jika ingin terus menempel Liverpool dalam perebutan gelar juara liga Inggris.

Tim asuhan Pep Guardiola itu pun harus mengubur mimpi mereka untuk menjuarai liga Inggris kelima kalinya, setelah Christian Pulisic dan Willian sukses merobek gawang City yang dikawal Ederson. Sementara City hanya bisa mencetak satu gol lewat gelandang serangnya Kevin de Bruyne.

rap/gtp