1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Iran D Journalisten

19 Februari 2011

Setelah ditahan selama lebih dari empat bulan di Iran, dua jurnalis Jerman akhirnya dibebaskan hari Sabtu (09/02). Mereka akan segera diterbangkan ke Jerman.

https://p.dw.com/p/10KZJ
Dua wartawan Jerman Marcus Hellwig dan Jens Koch yang ditahan di Iran sejak Oktober lalu.
Dua wartawan Jerman Marcus Hellwig dan Jens Koch yang ditahan di Iran sejak Oktober lalu.Foto: picture-alliance/dpa

Dua pewarta Jerman yang ditahan di Iran, Marcus Hellwig dan Jens Koch dibebaskan. Hal tersebut dikonfirmasikan oleh kementerian luar negeri di Berlin. Sebelumnya media Iran melaporkan bahwa kasus yang menimpa dua warga Jerman itu telah ditutup dan keduanya harus membayar hukuman denda sekitar 36 ribu Euro per orang.

Seperti yang dilaporkan kantor berita Iran, Isna, Hellwig dan Koch tadinya dijatuhi hukuman penjara 20 bulan atas pelanggaran ketentuan visa. Dikabarkan Menteri Luar Negeri Jerman Guido Westerwelle tiba di Teheran pada hari yang sama.

Setelah sebelumnya ditahan selama lebih dari empat bulan di Tabriz, Iran barat laut, kini kedua pria itu sedang menuju ke ibukota Iran, Teheran. Mereka dilaporkan menginap di wisma kedutaan besar Jerman di Teheran. Para pengamat memperkirakan, kedua laki-laki itu segera diterbangkan ke Jerman.

10 Oktober lalu, Hellwig dan Koch berada di ibukota provinsi Azarbaijan Timur, Tabriz, dalam rangka mewawancarai putra dan pengacara pembela Sakineh Mohammadi Ashtiani. Ashtiani diputus hukuman mati dengan dirajam karena terbukti bersalah melakukan perselingkuhan.

Kedua jurnalis Jerman itu kemudian dituduh melanggar ketentuan visa, karena mereka masuk ke Iran dengan menggunakan visa turis dan bukan visa pers. Selama mereka berada di Tabriz, mereka menghubungi aktivis Iran Mina Ahadi. Kemudian, kedua pria itu menyalahkan Ahadi yang tidak menjelaskan pada mereka mengenai bahayanya peliputan ke Iran.

Kementerian luar negeri Jerman berulang kali menyatakan bahwa mereka sangat mengupayakan pembebasan dua pria itu. Hal itu ditunjukkan dengan Menteri Luar Negeri Jerman Guido Westerwelle mengutus wakilnya Wolf Ruthart Born ke Teheran.

Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi beberapa waktu lalu mengatakan pada pers bahwa sebenarnya yang diperlukan hanya permintaan maaf. Dalam pertemuan dengan Born di Teheran, Salehi mengatakan bahwa Iran berniat untuk menyingkirkan semua halangan dalam hubungan bilateral Iran-Jerman. Sejumlah tokoh terkemuka Jerman dan juga Presiden Christian Wulff meminta agar warganya dibebaskan.

Setelah Hari Raya Natal, Hellwig dan Koch dipertemukan dengan dua kerabatnya di sebuah hotel di Tabriz. Kunjungan yang sedianya bertepatan dengan perayaan hari Natal, tertunda, diduga dengan alasan politis. Sebelumnya, dua kerabat pria Jerman yang ditahan itu bertemu dengan Menteri Luar Negeri Ali Akbar Salehi dan duta besar Jerman Bernd Erbel.

Ulrich Pick/Luky Setyarini

Editor: Rizki Nugraha