1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Jet Turki Mungkin Langgar Perbatasan

23 Juni 2012

Presiden Turki mengatakan, jet Turki yang ditembak jatuh pasukan Suriah Jumat (22/6) mungkin memasuki ruang udara Suriah tanpa ijin secara tidak disengaja.

https://p.dw.com/p/15KGv
Foto: REUTERS

Jumat (22/6), pemerintah di Damaskus mengakui telah menembak jatuh "sasaran udara yang tidak teridentifikasi," karena melanggar ruang udara Suriah. Kantor berita SANA mengutip juru bicara militer Suriah yang mengatakan, pesawat datang "dari barat dengan ketinggian rendah dan kecepatan tinggi melintasi perairan".

Presiden Turki Abdullah Gul mengatakan, tidak bisa diabaikan, Suriah telah menembak jatuh pesawat tempur yang mungkin melintasi wilayah udara Suriah. Menurut kantor berita Turki Andalou, Gul menambahkan: "Tidak mungkin menutup-nutupi kejadian seperti ini. Harus ada kelanjutannya."

Saat berkunjung ke kota Kayseri di Anatolya, Gul juga mengatakan, "Adalah hal rutin bagi pesawat tempur untuk kadang terbang melintasi perbatasan nasional. Apalagi jika mengingat kecepatan mereka di atas laut. Ini bukan hal yang disengaja, tetapi terjadi karena kecepatan jet yang tidak terkontrol."

Gul menegaskan tengah dilakukan investigasi apakah jet F-4 ditembak jatuh saat masih berada di ruang udara Turki atau tidak. Menurut media Turki, penjaga pantai Turki dan Suriah melanjutkan aksi pencarian bersama Sabtu (23/6) untuk menemukan puing pesawat dan dua pilotnya di perairan dekat wilayah Latakia.

vlz/sb/ipj (Reuters, AFP, dpa)