1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Jepang Ujicoba Siaran TV Ultra HD

1 Agustus 2016

Jepang ujicoba sistem penyiaran high-definition video system dengan teknik 8K. Citra di layar TV 16 kali lipat lebih cemerlang dibanding sistem Full HD.

https://p.dw.com/p/1JZYG
gambar ilustrasi Samsung UHD TV
Foto: picture alliance/Yonhap

Jepang Mulai Ujicoba Siaran TV Ultra HD

Lembaga penyiaran publik Jepang, NHK mulai mengujicoba high-definition video system UHD dengan teknologi 8K paling anyar. Citra di layar televisi menjadi lebih tajam, lebih cemerlang dan dramatis dibanding sistem Full HD maupun layar 4K yang belakangan menyerbu pasar.

President NHK Katsuto Momii mengatakan saat peluncuran ujicoba di Tokyo; “NHK membuka lembaran baru dalam sejarah broadcasting televisi. Kami mengharapkan rakyat luas bisa menikmati pengalaman terbaru dengan citra dan suara berteknologi 8K"

NHK terutama akan menyiarkan tayangan langsung acara televisi berteknik 8K dari arena Olimpiade Rio 2016 di Brazil yang akan dimulai tanggal 5 Agustus. Mulai hari ini, warga Tokyo sudah bisa menikmati teknik siaran TV terbaru itu di berbagai lokasi "public viewing" yang tersebar di seluruh ibukota Jepang.

Lebih detil dan realitis

Teknik 8 K memiliki ketajaman dan kecemerlangan gambar 16 kali lipat lebih tinggi dibanding teknik full HD dan empat kali lipat dari teknik 4k yang sudah masuk pasaran. Menurut NHK teknologi ini menyajikan efek stereo yang lebih detil dan audio yang lebih realistis.

Kementrian komunikasi di Tokyo juga memuji dimulainya ujicoba perdana sedunia teknik penyiaran terbaru ini. Wakil menteri negara komunikasi di parlemen Koiichi Koshimizu mengatakan, Jepang memiliki peluang besar untuk mempromosikan teknologi ini ke seluruh dunia.

NHK menyebutkan, mulai hari Senin ini akan memancarkan siaran dalam teknik 8 K selama 5 jam sehari. Jam tayang teknik UHD terbaru akan diperpanjang untuk menyiarkan langsung event olahraga akbar Olimpiade Rio2016.

Televisi publik Jepang itu akan mulai menyangkan siaran sepenuhnya dalam teknologi 8K pada tahun 2018. Semua ini merupakan persiapan Jepang sebagai tuan rumah Olimpiade Tokyo 2020 dan Paralimpiade untuk menyajikan siaran dalam sensasi citra dan suara terbaik saat ini.