1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Geng Motor Jerman Dirazia

25 Mei 2012

Polisi Jerman melancarkan razia besar-besaran terhadap geng motor yang dituduh terlibat kejahatan terorganisir. Satuan elite anti-teror kepolisian GSG 9 menyerbu rumah ketua Hells Angels di kota Hannover.

https://p.dw.com/p/152Ny
Foto: picture-alliance/dpa

Sekitar 1.200 anggota polisi dikerahkan melancarkan razia terhadap geng motor Hells Angels di kota Kiel dan Hannover di utara Jerman Kamis (24/05). Sejumlah rumah pelacuran, restoran dan rumah di utara Jerman digeledah.

"Lima pimpinan Hells Angels "chapter" Kiel yang sudah dilarang ditangkap", kata kepolisian dan kejaksaan kota Kiel.

Dua anggota Hells Angels chpater Kiel yang sudah ditahan sebelumnya, dikenai perintah penangkapan tambahan. Tuduhannya, melakukan perdagangan manusia, tindak korupsi, penganiayaan dan perdagangan senjata, termasuk bisnis senjata api dengan kelompok radikal kanan.

Kejaksaan kota Kiel mengeluarkan 194 perintah penyidikan terhadap 69 anggota geng motor Hells Angels.

Flash-Galerie Hells Angels
Geng motor Hells Angels berkonvoi unjuk kekuatan.Foto: picture-alliance/dpa

Satuan elite polisi GSG 9 bahkan meluncur turun dari sebuah helikopter, menyerbu rumah kediaman pimpinan geng motor Hells Angels chapter Hannover, Frank Hannebuth. Ia dituduh mengetahui delik kejahatan atau bahkan mendalanginya.

Pengacara Hannebuth, Götz von Fromberg membantah tudingan polisi dan kejaksaan. "Mandat saya tidak tahu apa-apa", katanya. Von Fromberg juga mengritik pengerahan pasukan khusus GSG 9, sebagai berlebihan dan tidak wajar.

Ketua Hells Angels chapter Hannover, Hannebuth di mata para penyidik dikenal sebagi boss geng motor paling berpengaruh di seluruh Jerman. Saat ini kepolisian di negara bagian Niedersachsen sedang mengusahakan pelarangan Hells Angels Hannover.

Mencari jenazah korban geng motor

Polisi Jumat (25/05) melanjutkan pencarian seorang warga kota Kiel keturunan Turki, Tekin Bicer (47) yang hilang sejak dua tahun lalu. Diduga Becir dibunuh oleh anggota kelompok geng motor itu, dan jenazahnya dibeton di sebuah gudang di dekat kota Kiel.

Polisi mengerahkan anjing pelacak dalam pemeriksaan sebuah gudang milik Hells Angels. "Kami juga menggunakan pemindai canggih, untuk memeriksa dasar gudang", ujar jaksa tinggi kota Kiel, Birgit Heß. Selain itu juga digunakan bahan kimia khusus untuk mencari jejak kejahatan.

Razzia Hell's Angels Schleswig-Holstein
Razis geng motor sebelumny tidak membuat jera.Foto: AP

Selain menangkap sejumlah anggota geng motor Hells Angels, beberapa aparat keamanan dan penyidik juga ditahan. Seorang petugas penjara di Kiel dan seorang polisi dituding menerima uang suap dari Hells Angels, untuk membocorkan informasi penting kepada geng motor itu.

Sementara itu, menteri dalam negeri Hnas-Peter Friderich menyatakan skeptismenya, menanggapi wacana untuk melarang semua geng motor di Jerman. "Jika akan melarang sebuah perhimpunan, diperlukan struktur yang kuat dan meyakinkan", ujarnya. Menteri dalam negeri Jerman itu menegaskan, pemerintah tidak dapat begitu saja melarang aktivitas manusia.

Agus Setiawan(dapd,dpa,afp)

Editor : Andy Budiman