1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

ESA Lakoni Misi Kargo Terakhir Buat ISS

28 Juli 2014

Program suplai antariksa yang dijalankan Badan Antariksa Eropa ke Stasiun luar angkasa akan berakhir seiring dengan peluncuran kapsul otonom terakhir. Kapsul itu membawa bahan bakar, kopi dan jus buah untuk para astronot

https://p.dw.com/p/1Ck7G
Start einer Ariane 5-Rakete der ESA in Kourou, Guyana, am 05.07.2013
Foto: Stephane Corvaja/ESA via Getty Images

Eropa akan menutup babak terpenting dalam sejarah penerbangan antariksanya, Selasa (29/7), dengan meluncurkan roket otonom kelima serta yang terakhir ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, ISS.

Atomated Transfer Vehicle (ATV) yang berbobot 20 ton dan seukuran bus dua tingkat itu diluncurkan dari Amerika Selatan. Roket tersebut mengangkut bahan bakar, air, oksigen, makanan, pakaian bersih dan kopi seberat 50 kilogramm untuk enam orang astronot di ISS.

Selain itu para astronot juga mendapat hidangan sampingan berupa pudding, jus jeruk dan mangga, mie instan dan pasta gigi.

ATV Terakhir dari Eropa

Dibaptis dengan nama Georges Lemaitre, salah satu pendiri teori dentuman dahsyat, ATV yang akan diluncurkan ini merupakan yang terberat dan paling mutakhir dari empat roket serupa yang pernah diluncurkan Badan Antariksa Eropa (ESA) sejak 2008.

"Georges Lemaitre mungkin akan menjadi ATV terakhir. Tapi program ini adalah langkah pertama yang penting oleh ESA dalam mewujudkan petualangan manusia di luar angkasa," kata Direktur Penerbangan Manusia dan Operasi ESA, Thomas Reiter.

Bekas astronot Jerman itu juga meyakini, "program ATV membantu merealisasikan sejumlah teknologi kunci yang akan menjadi basis untuk program transportasi manusia ke luar angkasa di masa depan."

Bahan Bakar untuk Manuver ISS ke Ketinggian

Kapsul setinggi 10 meter itu akan menjadi wahana antariksa ATV paling berat yang pernah diluncurkan dengan roket Ariane 5 ES milik Badan Antariksa Eropa. Ia akan mengangkut pasokan seberat 6,6 ton ke stasiun luar angkasa. Di antaranya berupa 850 liter air minum dan tiga ton bahan bakar.

Sebagian bahan bakar akan digunakan untuk melancarkan manuver stasiun ISS yang terjebak dalam gaya hambat atomsfer dan sebab itu jatuh ke arah bumi dalam kecepatan 100 meter per hari. ATV kiriman ESA juga mengangkut mesin khusus yang akan digunakan untuk melakukan manuver tersebut.

Kapsul Lemaitre akan diluncurkan dari Kourou di Guinea Perancis, selasa pagi waktu setempat.

rzn/hp (afp,rtr)