Direktur Bank Dunia Wolfowitz Mundur

Dalam pernyataan resmi Dewan Direksi Bank Dunia menyangkut pengunduran diri Paul Wolfowitz sebagai direktur lembaga keuangan tertinggi dunia itu, terdapat bagian yang hanya menonjolkan keberhasilan Wolfowitz. Mengenai kasus menaikkan gaji dan jabatan untuk pacarnya tertulis bahwa dia telah meyakini Dewan Direksi, telah bertindak secara moral benar dan demi kepentingan Bank Dunia. Kemudian dinyatakan bahwa Bank Dunia menerima penjelasan itu.

Namun, Dr. Eckard Deutscher yang mewakili Jerman dan Ketua Dewan Direksi menyatakan secara jelas di New York, Kamis kemarin (17/05), kalimat yang dirumuskan Dewan Direksi merupakan suatu kompromi. Pasalnya, Amerika Serikat dan Inggris tidak akan menyetujui rumusan yang lebih keras. Eckard Deutscher selanjutnya menegaskan, Dewan Direksi berkesimpulan bahwa Wolfowitz tidak lagi mampu memimpin Bank Dunia secara efektif:

„ Pemerintah Jerman ingin Wolfowitz mundur hanya karena cara dan gayanya memimpin Bank Dunia. Terutama karena adanya pelanggaran terhadap kode etik dan aturan personalia serta caranya menangani krisis baru-baru ini.“

Menurut Deutscher, seluruh karyawan, pimpinan dan negara-negara anggota Bank Dunia tidak lagi memiliki kepercayaan terhadap kemampuan Wolfowitz memimpin. Selain itu, dalam pembicaraannya dengan Dewan Direksi, Wolfowitz tidak dapat menunjukkan adanya strategi ke depan yang meyakinkan dan disebutkan agresif dalam pembelaan dirinya:

„Melalui itu dia memperlihatkan sikapnya yang sulit terhadap lembaga dan peraturannya. Ini adalah sikap yang tidak ditunjukkan oleh seorang pimpinan teladan.“

Paul Wolfowitz selalu membela dirinya dengan mengatakan bahwa dia bertindak atas instruksi direksi Bank Dunia. Deutscher selanjutnya mengatakan, Wolfowitz sejak awal menghindari untuk menghubungi bagian hukum Bank Dunia.

Tetapi, laporan pemeriksaan internal yang keluar beberapa hari lalu menyinggung adanya masalah di dalam Bank Dunia itu sendiri. Disebutkan bahwa instruksi terhadap Wolfowitz tidak jelas. Peranan dan tugas komisi etik serta masalah internal lainnya juga harus diperiksa. Orang-orang lain di Bank Dunia juga melakukan serangkaian kesalahan dan sistem lembaga itu tidak dapat menangani masalah semacam itu.

Hari Jumat ini (18/05) Dewan Direksi akan merembukkan langkah-langkah yang akan diambil selanjutnya. Wolfowitz akan meletakkan jabatan tanggal 30 Juni mendatang. Namun tidak akan mengambil keputusan yang penting dan tidak akan mengikuti KTT G8 di Jerman serta Forum Afrika.

Pengganti Wolfowitz tentunya sudah mulai dicari. Hingga kini AS punya prioritas untuk mencalonkan direktur Bank Dunia. Namun semakin banyak suara yang ingin agar prioritas ini dicabut. Eckerhard Deutscher:

“Tahun 2004 direksi memutuskan, setiap direktur eksekutif dapat mengajukan seorang calon. Jadi tidak benar kalau Bank Dunia memutuskan, kandidat berikutnya harus otomatis seorang warga AS. Setiap pihak dapat mengajukan usulan, juga negara ambang industri dan negara berkembang. Pokoknya, siapa saja.“