1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Di Seoul, Presiden Trump Optimis Krisis Korea Bisa Diredam

7 November 2017

Presiden Donald Trump berkunjung dua hari ke Korea Selatan. Dia menyatakan program nuklir Korut akan jadi prioritas utama, namun optimis ketegangan itu bisa diselesaikan dengan damai.

https://p.dw.com/p/2nA7e
Südkorea Donald Trump und Moon Jae-in
Foto: Reuters/J. Ernst

Trump berulang kali membahas masalah keamanan dan perdagangan setelah tiba pada hari Selasa (7/11) di Seoul. "Akhirnya, semuanya akan berhasil, karena selalu berhasil, harus berjalan," katanya.

Setelah menerima sambutan resmi dari Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, Trump juga memuji pembelian peralatan militer Amerika Serikat secara besar-besaran oleh Korea Selatan.

Moon Jae in mengatakan, dia berharap kunjungan Trump akan menjadi kesempatan untuk mengatasi "kecemasan" di wilayah tersebut atas ancaman nuklir Korea Utara.

"Saya tahu bahwa Anda telah menempatkan masalah ini di bagian atas agenda keamanan Anda," kata Moon di kediaman presiden yang dikenal sebagai Rumah Biru. "Jadi saya harap kunjungan Anda ke Korea dan ke kawasan Asia Pasifik akan menjadi peluang untuk meringankan sebagian kecemasan yang dimiliki warga Korea karena provokasi Korea Utara, dan juga menjadi titik balik dalam penyelesaian masalah nuklir Korea Utara."

Südkorea Präsident Donald Trump bei seiner Ankunft in Seoul
Presiden Trump dan Ibu Negara Melania mendarat di Seoul, 7 November 2011Foto: Reuters/J. Ernst

Trump, dalam sambutannya mengatakan, Pyongyang akan menjadi "front and center" (terdepan dan utama) dalam pembahasan, namun dia menghindari bahasa yang berapi-api seperti sering digunakannya terhadap Korea Utara dan pimpinannya, Kim Jong Un.

Trump juga mengatakan, dia mengadakan pertemuan "hebat" terkait perdagangan. "Mudah-mudahan ini akan mulai berjalan dan bekerja sehingga kita menciptakan banyak lapangan kerja di Amerika Serikat, yang merupakan salah satu alasan sangat penting mengapa saya ada di sini."

Trump juga melakukan kunjungan ke Camp Humphreys dan makan siang bersama para perwira AS dan Korea Selatan. Dia menegaskan, kunjungan tersebut dimaksudkan untuk menggarisbawahi hubungan kedua negara dan komitmen Korea Selatan untuk berkontribusi bagi sistem pertahanannya sendiri.

Soüdkorea Empfang für Donald Trump in Seoul
Trump disambut meriah warga Korea SelatanFoto: picture-alliance/Yonhap

Trump dan Moon setuju pentingnya menekan Korea Utara dengan sanksi dan tindakan pencegahan lainnya. Tapi Trump diperingatkan agar tidak mengeluarkan ancaman seperti "api dan kemarahan" atau "akan menghancurkan sepenuhnya" Korea Utara. Moon mendukung dialog sebagai strategi terbaik untuk meredakan ketegangan dengan Pyongyang.

Trump menghabiskan hari Selasa dengan pembicaraan Moon, mengadakan konferensi pers bersama dan berakhir dengan jamuan makan malam. Korea Selatan merupakan perhentian kedua Trump dalam program kunjungan ke lima negara Asia, yang dimulai di Jepang.

Tiga kapal induk Amerika Serikat dalam beberapa hari mendatang akan melakukan latihan militer dengan di kawasan Pasifik Barat bersama-sama dengan kapal perang Jepang dan India. Kapal induk yantg akan terlibat adalah USS Nimitz, USS Ronald Reagan dan USS Theodore Roosevelt. Inilah untuk pertama kalinya sejak puluhan tahun, tiga kapal induk AS dengan puluhan jet tempur berada di kawasan Pasifik Barat.

hp/ts (ap, rtr, afp)