1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
SosialJerman

Babi Hutan 'Putin' di Taman Hewan Jerman Ganti Nama

20 April 2022

Seekor babi hutan di taman margasatwa Mehlmeisel yang sebelumnya dinamai Vladimir Putin mirip presiden Rusia, kini diubah menjadi Eberhofer. Operator merasa canggung setelah pecah perang di Ukraina.

https://p.dw.com/p/4A8A6
Babi hutan seberat 200 kg bernama "Putin" resmi ganti nama jadi Eberhofer
Babi hutan seberat 200 kg bernama "Putin" di taman hewan Mehlmeisel resmi ganti nama jadi EberhoferFoto: Nicolas Armer/dpa/picture alliance

Taman margasatwa Mehlmeisel di negara bagian Bayern, Jerman memutuskan mengubah nama seekor babi hutan yang ada di sana, yang sebelumnya diberi nama Vladimir Putin, pada Selasa, (19/04) lengkap dengan ritual seperti pembaptisan.

Keputusan penggantian nama tersebut dilakukan setelah melewati pertimbangan berminggu-minggu.

Voting lewat pemungutan suara online dilakukan, hasilnya muncul beberapa nama-nama terkenal dari Ukraina seperti Zelenskyy dan Klitschko, yakni dua bersaudara petinju Vitali dan Wladimir. Akhirnya nama "Eberhofer dipilih sebagai alternatif apolitis di situasi saat ini.

Putin nama yang membuat kikuk

Eckard Mickish, operator taman hewan mengatakan, dia yang memberi nama seekor babi hutan itu Putin tiga tahun yang lalu, dengan alasan babi tersebut adalah ras Rusia asli dengan berat hampir 200 kilogram atau tiga kali lebih besar dari babi hutan kebanyakan di Jerman.

Mickish mengaku tidak nyaman memanggil sebutan babi tersebut dengan nama sebelumnya, setelah Rusia melancarkan perang di Ukraina.

Ditambah lagi, dia mengkhawatirkan pengunjung asal Ukraina yang akan datang, karena pengungsi Ukraina diberikan akses masuk gratis ke Mehlmeisel. Saat ini ada sekitar 360 ribu pengungsi dari Ukraina yang sudah berada di Jerman.

Babi Hutan Kesasar Masuk Pusat Kota di Jerman

Usulan dari nama politisi dunia hingga polisi fiksi

Dengan alasan kecintaan dan kasihan, taman margasatwa Mehlmeisel lewat media sosial menyelenggarakan kontes nama baru. Dari sekitar 2.700 saran nama yang masuk, operator taman margasatwa akhirya memutuskan nama Eberhofer, nama seorang polisi fiksi dalam serial buku populer yang berlatar di Bayern karya pengarang Rita Falk.

Mickish secara bercanda mengatakan, sudah mengundang inspektur polisi desa Franz Eberhofer untuk menghadiri acara pembaptisan, namun tidak mendapat jawaban.

Babi hutan yang sebelumnya dipanggil Putin itu, secara resmi menerima nama barunya Selasa (19/04), lewat sebuah upacara yang ditandai dengan pemberian kue biskuit yang dihias figur lima babi bahagia dari marzipan.

"Inilah perjamuan babi hutan yang megah untuk Eberhofer, dan seluruhnya kawanannya di taman hewan Mehlmeisel," pungkas operator taman hewan di selatan Jerman itu.

rw /as   (dpa, Reuters)