Australia Sita Narkoba Terbesar dalam Sejarahnya

Tiga tersangka berusia antara 29 dan 61 tahun berasal dari Australia dan empat lainnya dari Hongkong, di mana menurut keterangan polis kelompok narkoba internasional ini bermarkas. Ketujuh tersangka tersebut ditangkap , Senin (30/07), menyusul penemuan obat terlarang dalam jumlah besar: 306 kg metamfetamina atau sabu-sabu dan 252 kg heroin yang disembunyikan dalam ratusan pot terakota dalam sebuah peti kemas.

Petunjuk dari Amerika

Ini merupakan temuan terbesar sabu-sabu dan ketiga terbesar heroin dalam sejarah Australia. Obat terlarang tersebut, yang nilainya mencapai setengah miliar Dollar, berasal dari beberapa negara. Operasi penggerebekan dilakukan pihak berwenang Australia setelah mendapat petunjuk dari badan anti narkoba Amerika Serikat DEA, yang telah melakukan penyelidikan panjang terhadap sindikat narkoba di Hongkong.

“Penyelidikan berlangsung selama 11 bulan, dengan melakukan pengawasan ketat terhadap sejumlah orang yang kami curigai terlibat dalam perdagangan narkoba internasional,“ dikatakan juru bicara kepolisian Andrew Colvin.

Pihak kepolisian tidak menutup kemungkinan akan melakukan penangkapan lebih lanjut. Jika terbukti bersalah, para tersangka terancam hukuman seumur hidup.

yf/hp (dpa/afp/rtr)