1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
IptekAmerika Utara

Akhirnya Kapten Kirk "Star Trek" Benar ke Ruang Angkasa

13 Oktober 2021

William Shatner, pemeran Kapten Kirk di serial legendaris Star Trek, akhirnya benar-benar mengangkasa, bukan dengan USS Enterprise, melainkan dengan pesawat perusahaan Blue Origin milik pendiri Amazon, Jeff Bezos.

https://p.dw.com/p/41a7U
William "James Kirk" Shatner, foto arsip tahun 2016
William "James Kirk" Shatner, foto arsip tahun 2016Foto: Joe Giddens/empics/picture alliance

William Shatner yang berusia 90 tahun, akan menjadi salah satu dari empat penumpang di kendaraan ruang angkasa New Shepard  milik perusahaanBlue Origin. Penerbangan mereka dijadwalkan pada Rabu, 13 Oktober, kata perusahaan itu.

"Saya sudah lama mendengar tentang ruang angkasa," kata William Shatner dalam sebuah pernyataan yang dirilis Blue Origin. "Saya sekarang mengambil kesempatan untuk melihatnya sendiri. Sungguh sebuah keajaiban."

Wiliam Shatner pertama kali memainkan peran Kapten James T. Kirk dalam serial televisi Star Trek pada tahun 1966 dalam sebuah serial televisi yang oleh banyak astronot NASA dipuji karena memicu kecintaan penonton pada ruang angkasa. Dia juga memainkan peran dalam tujuh film layar lebar. Penerbangan ke ruang angkasa itu tadinya dijadwalkan untuk hari Senin, 12 Oktober, namun ditunda sehari karena kondisi cuaca.

Film bioskop "Star Trek - The Motion Picture" dari tahun 1979
Pesawat ruang angkasa USS Enterprise dalam film bioskop "Star Trek - The Motion Picture" dari tahun 1979Foto: picture alliance/akg-images

Pecahkan rekor orang tertua di ruang angkasa

Saat ini, orang tertua yang mencapai luar angkasa adalah penerbang wanita perintis Wally Funk yang berusia 82 tahun, ketika dia bergabung dengan Jeff Bezos pada penerbangan bulan Juli lalu, kata Blue Origin. Sekarang, William Shatner siap mengambil alih rekor itu.

Untuk penerbangan itu, William Shatner tidak perlu membayar karena menjadi tamu khusus Blue Origin. Perusahaan itu mengatakan, sejauh ini mereka telah menjual tiket ke ruang angkasa senilai hampir 100 juta dolar. Namun, perusahaan itu tidak mengatakan berapa penumpang yang sudah membeli tiket.

William Shatner akan bergabung dengan Chris Boshuizen, mantan insinyur NASA, Glen de Vries, seorang wirausahawan penelitian klinis, dan Audrey Powers, wakil presiden dan insinyur Blue Origin. Pada penerbangan Juli lalu, pendiri Amazon Jeff Bezos mengangkasa pada ketinggian sekitar 107 km di atas gurun Texas dengan pesawat ruang angkasan New Shepard.

Serial TV "Star Trek" tahun 1969
Serial TV "Star Trek" tahun 1969: Kapten James T Kirk (kiri) dan Mr. Spock (kanan)Foto: United Archives/TopFoto/picture-alliance

Visi utopis Star Trek

Serial legendaris Star Trek hanya ditayangkan tiga musim mulai tahun 1966, tetapi sangat berpengaruh dalam dunia film dan telah melahirkan lebih dari selusin film dan beberapa serial terusan. Star Trek menjadi terkenal karena menampilkan visi utopis penciptanya Gene Rodenberry, yang membayangkan di masa depan, pada abad ke-23, umat manusia telah mengesampingkan perpecahannya dan bersatu dengan peradaban dari dunia lain dan mengupayakan perdamaian.

William Shatner sebagai Kapten Kirk menjadi komandan pesawat ruang angka USS Enterprise dalam misi lima tahunan untuk "menjelajahi dunia baru yang asing, untuk mencari kehidupan dan peradaban baru", dan dengan berani pergi ke tempat yang "belum pernah dikunjungi seorang pun". Namun, perjalanan dengan New Shepard Blue Origin akan berlangsung jauh lebih singkat, yaitu sekitar 10 menit.

Jika berhasil, William Shatner akan menjadi aktor Star Trek pertama yang benar-benar mencapai ruang angkasa, semasa hidupnya. Karena sebelumnya, abu sesama aktor Star Trek James Doohan, yang berperan sebagai "Scotty" Scott, berhasil diselundupkan ke Stasiun Luar Angkasa Internasional ISS pada tahun 2008 dan masih berada di bawah penutup lantainya, kata serorang turis luar angkasa yang berangkat ke ISS dan melaksanakan plot rahasia yang dirancang oleh anak sang aktor.

hp/pkp  (rtr, afp, ap)