10 Hotel Unik di Jerman

Fans film Hobbit atau Lord of The Ring bisa menginap di rumah Hobbit di Feriendorf Auenland di hutan Thüringen. Rumah dirancang separuh melesak ke dalam tanah, dilengkapi kamar tidur, ruang keluarga dan kamar mandi nyaman.

Bagaimana rasanya tidur dalam tong anggur raksasa? Hotel Lindenwirt di kota produsen minuman wine Rüdesheim am Rhein mengubah bekas tong anggur berkapasitas 6000 Liter menjadi kamar yang bisa dihuni 2 orang. Peminat harus pesan jauh hari sebelumnya, karena di Hotel ini hanya ada 6 kamar unik dari bekas tong anggur.

Pecinta petualangan bisa menginap di Tree Inn di Bremen. Rumah pohon dibangun di tengah kandang srigala di Wolfcenter Dörverden. Malam hari para tamu bisa merasakan bagaimana suasana alami tanpa gangguan orang lain, ditingkahi lolongan srigala. Dan lewat dinding kaca, tamu bisa mengamati perilaku srigala lewat. Hotel rumah pohon ini memiliki fitur mewah dilengkapi bar dan Whirlpool.

Di Jüterbog, 60 kilometer di baratdaya Berlin, wisatawan bisa mencicipi sensasi kereta salon mewah Trans-Siberia. Setiap gerbong kereta berkapasitas 25 tempat tidur. Setiap kabin dilengkapi tempat tidur dobel, sudut untuk bersantai dan kamar mandi.

Ini hotel terkecil sedunia. Kofftel alias "Koffer Hotel" di Lunzenau dekat kota Chemnitz sejak 2004 menawarkan kabin tidur berbentuk koper raksasa berukuran panjang 3 meter. lebar 1,5 meter dan tinggi 2 meter. Tarif menginap semalam 15 Euro. Laporan pengelola: setiap tahunnya dari April hingga Oktober rata-rata 500 tamu menginap di dalam Kofftel.

Parkhotel di Bottrop mengubah pipa raksasa penyalur limbah yang masih baru menjadi kamar hotel berbobot 11 ton sepanjang tiga meter dan diamater 2,40 meter yang muat satu tempat tidur serta meja kecil. Tarif menginap juga unik karena tidak ditetapkan harganya. Tamu yang menginap boleh menaksir berapa tarif yang pantas dan membayar sesuai kemampuan koceknya.

Dulu narapidana dipenjarakan di sini, sekarang menginap tamu hotel penggemar kisah kriminal. Bekas penjara di kota Kaiserlautern ini dirombak jadi Hotel Alcatraz yang berkapasitas 56 kamar dan bahkan ada kamar suite. Terali besi tetap dipasang, seperti di bar hotel. Tapi tentu saja kini tamu bebas bergerak, tidak seperti narapidana di jaman dulu.

Hotel Arthus di dekat kota Konstanz di tepian danau Bodensee menawarkan perjalanan ke masa silam. Semua kamar dirancang bagai kamar losmen di abad pertengahan. Ruang makan di bawah tanah, didesain bagaikan ruang pestanya para ksatria di zaman Raja Athur.

Hotel Propeller Island di Berlin mendesain setiap kamar unik dan berbeda. Ada yang berbentuk peti mati, atau mebelnya dipasang di langit-langit. Yang jadi primadona adalah kamar bersegi banyak yang dipasangi cermin di seluruh ruangan. Semua ruangan dirancang oleh seniman Lars Stroschen. Idenya: lelap di dalam karya seni. Sebagi tambahan, untuk setiap ruangan juga dikomposisi musik tersendiri.

Iglu-Lodge menawarkan sensasi Kutub Utara. Hotel di Nebelhorn dekat Oberstdorf ini hanya buka dari Desember hingga April, dan sepenuhnya dibuat dari balok es. Hotel berkapasitas 40 tamu ini dibangun di ketinggian 2.000 meter pegunungan Alpina dengan panorama yang juga luar biasa.