1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Suriah Terancam Perang Saudara Total

9 Mei 2012

PBB mencemaskan makin maraknya penyelundupan senjata di perbatasan Suriah dan Libanon. Kofi Annan memperingatkan dapat pecahnya perang saudara total di negeri itu.

https://p.dw.com/p/14s40
Foto: dapd

Keamanan kawasan makin terancam akibat penyelundupan senjata dari Suriah ke Libanon maupun sebaliknya. Utusan PBB untuk Timur Tengah, Terje Roed-Larsen mengatakan: "Apa yang kami lihat di sepanjang perbatasan Suriah-Libanon adalah derap kematian dan situasi di ambang perang total".

Ia mengakui, sejauh ini tidak ada informasi independen mengenai tema itu. Pernyataan utusan PBB itu dilontarkan setelah angkatan laut Libanon menyita tiga kontainer berisi senjata yang dikrim ke Suriah bulan lalu.

Eskalasi kekerasan berlanjut

Juga utusan khusus Liga Arab dan PBB, Kofi Annan menyatakan mencemaskan terus meningkatnya aksi kekerasan di Suriah. Annan mengatakan di depan Dewan Keamanan PBB Selasa (8/5); "Eskalasi kekerasan dapat menjerumuskan negara itu ke dalam perang saudara total".

Syrien UN-Sicherheitsrat Kofi Annan
Kofi Annan peringatkan akan pecahnya perang saudara total di Suriah.Foto: Reuters

Annan juga mengingatkan, penugasannya sebagai penengah dalam konflik Suriah tidak bisa tanpa batas. Utusan internasional itu menegaskan, peluang terakhir untuk mencegah pecahnya perang saudara, adalah menerapkan rencana perdamaian enam poin yang ia usulkan.

Sebelumnya sekjen PBB Ban Ki Moon secara senada memperingatkan dapat terjadinya eskalasi kekerasan lebih lanjut. Indikasinya, penyelenggaraan pemilu parlemen tidak membuat rezim Assad menghentikan aksi kekerasan.

Turki yang merupakan tetangga langsung Suriah juga mencemaskan perkembangan situasi di Suriah. PM Turki, Recep Tayyip Erdogan mengatakan, menimbang situasi aktual, sebetulnya diperlukan sampai 3.000 orang pengamat PBB di Suriah.

Agus Setiawan (dpa,afp,rtr)

Editor:: Dyan Kostermans