1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Soros Sumbang 100 Juta Dollar bagi HRW

8 September 2010

Sumbangan terbesar yang pernah diberikan Soros kepada sebuah organisasi non pemerintah. HRW diharapkan dapat mengembalikan citra Amerika Serikat sebagai pengusung HAM yang tercoreng semasa pemerintahan George Bush.

https://p.dw.com/p/P6kD
George SorosFoto: picture-alliance / dpa/dpaweb

Hari Selasa (07/09), George Soros menyatakan akan memberikan sumbangan kepada organisasi pemerhati hak mananusia Human Rights Watch sebesar 100 juta Euro. Dalam sebuah interview dengan Reuters, milyader berusi 80 tahun ini mengatakan, sumbangan ini diharapkan dapat memperkuat organisasi ini setelah mengalami masa sulit di bawah pemerintahan George Bush. Menurut Soros, Amerika Serikat tidak lagi memenuhi peran sebagai pengusung hak asasi manusia seperti sebelumnya. "Amerika Serikat yang merupakan promor utama hak asasi manusia telah kehilangan moral tinggi yang dulu dimilikinya."

Dengan sumbangan yang akan dialirkan dalam jangka waktu 10 tahun ini, Soros juga mengharapkan HRW dapat lebih memperluas jaringan internasionalnya. "Human Rights Watch merupakan salah satu organisasi yang paling efektif," dinyatakan Soros. Soros menambahkan, "Saya ingin agar organisasi ini dapat benar-benar menjadi organisasi internasional, mungkin dengan minoritas anggota asal Amerika."

Sumbangan sebesar 100 juta Dollar melalui yayasan Soros's Open Society Foundation ini, merupakan sumbangan terbesar yang pernah diberikan Soros kepada sebuah organisasi non pemerintah, demikian dinyatakan Human Rights Watch.

Didirikan pada tahun 1978, Human Rights Watch yang bermarkas di New York, pada awalnya memfokuskan diri untuk menyoroti pelanggaran HAM di bekas Uni Soviet dan di Eropa Timur, menyusul diputuskannya perjanjian Helsinki pada tahun 1975, yang bertujuan untuk meningkatkan hubungan antra blok komunis dan Barat. Tapi tidak lama setelah berdiri, HRW memperluas pemantauannya, meliputi Amerika, Asia, Afrika dan Timur Tengah. Saat ini HRW memiliki sekitar 300 karyawan yang tersebar di seluruh dunia. Setiap tahunnya HRW mempublikasikan 100 laporan mengenai kondisi HAM dunia.

Selain kepada HRW, menurut The Times, tahun 2010 ini Soros memberikan berbagai sumbangan dengan jumlah keseluruhan 700 juta Dollar. Sementara itu, majalah Forbes memperkirkan, pada tahun 2010 kekayaan orang terkaya duniy urutan 35 ini berjumlah 14 milyar Dollar. Soros menyataakn, setengah dari hartanya akan ia berikan untuk tujuan amal dan setengahnya lagi akan sumbangkan setelan ia meninggal. Tapi Soros tidak berniat untuk bergabung dalam inisiatif The Giving Pledge yang digagas Warren Buffet dan Bill Gates, untuk menyumbangkan 50 persen harta kekayaan yang dimiliki.

Yuniman Farid/rtr,afpp,ap

Editor: Ayu Purwaningsih