1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Rasisme Meningkat Jika Trump Menang?

9 November 2016

Banyak pihak menganggap, Trump adalah politisi rasis, populis kanan dan penghasut. Jika Trump memenangkan Pemilu AS, akankah tokoh dan kelompok populis lainnya di dunia mendapat angin?

https://p.dw.com/p/2SOD6
USA Präsidentschaftswahl Donald Trump
Foto: Getty Images/S. Eisen

Dalam masa kampanye Pemilu AS 2016, banyak pernyataan kontroversial yang dilayangkan oleh Donald Trump. Yang kerap diangkat Trump dalam penampilannya di depan publik adalah isu anti imigran dan anti Islam.

Donald Trump pernah menyatakan rencananya untuk membendung arus imigran, terutama dari Meksiko, dengan membangun tembok pembatas di perbatasan Amerika Serikat dengan Meksiko. Selain itu, untuk "melenyapkan” imigran ilegal Trump berencana membentuk "satuan deportasi" untuk mengusir warga asing yang tertangkap, tanpa proses pengadilan.

Warga Muslim dunia juga pernah murka ketika  kandidat presiden Partai Republik ini menyerukan pemberlakuan larangan kunjungan bagi warga muslim ke Amerika Serikat.

Jika Donald Trump terpilih sebagai presiden AS ke-45, muncul kekhawatiran bahwa sentimen rasis akan berkembang di berbagai pelosok dunia, juga di Indonesia. Berikut beberapa ungkapan kecemasan yang disuarakan di Twitter:

 

 

yf/vlz (twitter)

 

.