1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Sosial

Charles Manson Meninggal Dunia

20 November 2017

Di bawah instruksinya, anggota sektenya yang disebut "Family" melancarkan sembilan pembunuhan brutal 1969. Termasuk korbannya, bintang film Sharon Tate yang sedang hamil delapan bulan.

https://p.dw.com/p/2nvKd
US-Mörder Charles Manson ist tot
Foto: picture-alliance/Zumapress/CDCR

Manson yang pemimpin sekte kejam itu meninggal Minggu malam di sebuah rumah sakit di Kern County, Kalifornia dalam usia 83 tahun. Ia meringkuk di dipenjara selama setengah abad. Charles Manson ibaratnya wajah iblis yang nyata bagi banyak orang Amerika, setelah mengorganisir tujuh pembunuhan di musim panas 1969, termasuk terhadap bintang Hollywood Sharon Tate, yang saat itu hamil delapan setengah bulan.

Debra Tate, saudara perempuan Sharon Tate mengatakan kepada media selebriti TMZ, ia menerima telefon dari kepala penjara yang mengabarkan meninggalnya Manson setelah sakit lama. Berita itu juga dibenarkan kepala penjara.

Leslie van Houten Manson-Sektenmitglied
Anggota sekte: Leslie van Houten, Susan Atkins dan Patricia KrenwinkelFoto: picture-alliance/dpa

Serangkaian pembunuhan brutal diorganisir dan diperintahkan oleh Manson, namun ia sendiri tidak pernah turun tangan langsung. Pembunuhan yang terjadi Juli dan Agustus 1969 itu dianggap jadi titik nadir gerakan "hippie", yang menggembar-gemborkan perdamaian dan cinta, namun di sisi lain sarat dengan penggunaan narkotika dan obat terlarang.

Hidup penuh kejahatan

Manson sudah langganan keluar masuk penjara akibat kejahatan kecil-kecilan sejak kanak-kanak. Di masa "Summer of Love" (musim panas cinta), ia ikut gelombang "hippie" yang menjadikan San Fransisco sebagai markas. Di sana ia dalam waktu singkat mendirikan sekte sendiri, yang disebutnya "Family" (keluarga) dengan pengikut sebagian besar perempuan. Mereka kemudian pindah ke sebuah peternakan di Death Valley, Kalifornia.

Manson mengagungkan kelompok musik Inggris The Beatles, dan mengembangkan filsafat abstrak yang diinspirasi interpretasi lirik lagu-lagu kelompok itu. Ia terutama "dirasuki" lirik lagu berjudul Helter Skelter. Judul lagu ini ditulis di dinding dengan darah tiap korbannya, dan ia kaitkan dengan prediksinya tentang akan adanya perang antar ras, yang juga ingin disulutnya.

Walaupun sejumlah bukti jelas memberatkan dia, selama proses pengadilan tahun 1970 Manson menyatakan diri tidak bersalah. Di akhir proses yang berjalan sekitar setahun, Manson beserta tiga anggota sektenya, Leslie van Houten, Susan Atkins dan Patricia Krenwinkel, dijatuhi hukuman mati. Disusul kemudian dengan vonis sama terhadap anggota sekte lainnya, Charles Watson. Tahun 1972 hukuman mereka diubah menjadi hukuman seumur hidup.

ml/as (afp, ap, wikipedia)