1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Merkel dan Sarkozy Usulkan Pemerintahan Ekonomi Euro

16 Agustus 2011

Sehubungan dengan krisis utang di Eropa, Kanselir Jerman, Angela Merkel dan Presiden Perancis, Nicolas Sarkozy menyarankan untuk membentuk pemerintahan ekonomi dalam zona mata uang Euro.

https://p.dw.com/p/12I0O
epa02868606 German Chancellor Angela Merkel (L) and French President Nicolas Sarkozy (R) deliver a press conference at the Elysee Palace, in Paris, France, 16 August 2011. German Chancellor Angela Merkel arrived in Paris for a meeting with Sarkozy that was being closely watched by investors for signs of a more unified European approach to saving the eurozone from its mountains of debt. EPA/HORACIO VILLALOBOS +++(c) dpa - Bildfunk+++
Jumpa pers Kanselir Jerman, Angela Merkel dan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy di ParisFoto: picture alliance/dpa

Setelah melakukan pembicaraan selama dua jam di istana Elysée di Paris hari Selasa (16/8), Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy mengajukan gagasan pembentukan semacam pemerintahan ekonomi di zona pengguna mata uang Euro. Presiden Dewan Uni Eropa, Herman van Rompuy diharapkan menjadi pemimpin utama zona Euro, ujar Sarkozy. Kedua politisi juga menyarankan sebuah pajak transaksi finansial serta penghentian utang di semua negara pengguna Euro.

Penghentian utang di seluruh zona Euro sangat penting karena "Euro adalah masa depan kita dan dasar dari kemakmuran kita", demikian ditegaskan Merkel di Paris. Gagasan ini harus sudah direalisasikan pertengahan tahun 2012, karena waktu sudah mendesak, tambah Merkel. Mengenai rencana pajak transaksi finansial, Merkel dan Sarkozy mengatakan bahwa itu sesuai dengan saran-saran menteri keuangan kedua negara dan akan diajukan di Brussel September depan. Ini adalah pajak yang dipungut pada setiap transaksi keuangan.

Seusai pembicaraan kedua pemimpin pemerintah ditegaskan bahwa mereka menolak obligasi bersama dari negara pengguna Euro, Eurobonds. Merkel mengungkapkan, ia tidak yakin bahwa Eurobonds akan menolong untuk mengembalikan kepercayaan pada Euro. Sementara Sarkozy menekankan, Eurobonds dapat dibayangkan pada akhir proses integrasi, bukan pada awalnya.

Sementara itu, Menteri Keuangan Spanyol Elena Salgado menyatakan penyesalannya atas penolakan Eurobonds semata karena "Jerman tidak menginginkannya". Sedangkan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte menuntut agar "menerapkan sebanyak mungkin sanksi otomatis" bagi negara yang menumpuk utang. Dan hukumannya harus lebih keras daripada peraturan pakta stabilitas yang berlaku hingga kini.

Christa Saloh-Foerster/afp/dpa

Editor: Carissa Paramita