Laga Persahabatan, Uji Coba Bagi Loew

Mereka mendapat kesempatan, namun gagal memanfaatkannya. Mereka yang dimaksud adalah bintang muda Bundesliga yang dipercaya pelatih tim nasional Joachim Loew untuk membela Jerman saat melawan Socceroos. Kepercayaan yang ternyata menjadi beban berat bagi barisan pemain muda Jerman. Lini pertahanan jelas kewalahan menghadang serangan timnas Australia. Jerman kalah 1-2.

Hasil yang sempat mengejutkan Loew, namun ia terdengar pasrah. "Jelas disayangkan karena babak pertama kami bermain baik, menerapkan setiap panduan dengan baik, dan para pemain muda bermain bagus. Terutama Christian Träsch dan Andre Schürrle. Di babak kedua kami kewalahan dan kebobolan dua gol dalam waktu singkat. Dan sekarang kami kalah," tukas Loew.

Jerman Kendur di Babak Kedua

Semuanya berawal dengan baik. Jerman duluan memimpin di menit ke-26 lewat gol Mario Gomez. Strategi Loew untuk menurunkan pemain-pemain cadangan ke lapangan hijau terlihat berhasil. Walau pertahanan yang dibangun Loew berbeda dengan saat melibas Kazakhstan. Setelah satu jam laga berlangsung, barulah terlihat kalau Christian Träsch, Marcel Schmelzer, Mats Hummels dan Arne Friedrich tidak padu.

Pelatih Australia asal Jerman, Holger Osieck, melihat peluang dan mengubah taktik serangan Socceroos di babak kedua. Mereka bermain agresif hingga unggul dalam kepemilikan bola. Australia yang menyerah 4-0 dari Jerman di Piala Dunia 2010, membuahkan dua gol hanya dalam waktu 5 menit di babak kedua. David Carney dan Luke Wilkshire mengantar kemenangan Socceroos. Tidak bisa dipungkiri juga, lini pertahanan Australia bertambah baik.

Joachim Loew membela pilihannya untuk menurunkan pemain muda untuk memberi pengalaman. Ia mengaku membutuhkan laga persahabatan semacam ini untuk mencoba hal-hal baru. Sebuah proses pembelajaran bagi para bek muda Jerman. Bukan masalah besar bagi Loew, karena Jerman juga kalah dalam sejumlah pertandingan persahabatan sebelum putaran final Piala Dunia tahun lalu.

Ini kali pertama timnas Jerman kalah dalam 9 pertandingan terakhir. Mats Hummels berusaha menarik segi positif dari kekalahan Jerman. "Tentu tidak mudah. Tapi jujur lebih baik kami dipaksa bermain dan melewati perebutan bola. Untuk laga persahabatan, tidak terlalu buruk. Namun tetap saja pada prinsipnya tidak boleh begitu. Kami tidak memiliki peluang gol dan selama 2 menit itu permainan benar-benar milik lawan," terang Hummels.

Loew baru menurunkan striker Miroslav Klose di babak kedua, namun Klose gagal menyarangkan gol penyeimbang. Di hadapan 30 ribu penonton di Borussia Park, timnas tidak bermain menggigit. Klose mengakui itu. "Saya rasa hanya sedikit masalah penyesuaian. Kami seharusnya bisa lebih siap dan fokus. Kami tadi terlalu santai. Memang seharusnya tidak sesantai itu, tapi itulah yang terjadi," ujarnya.

Kiper Australia, Mark Schwarzer, mengaku sudah tahu kalau Joachim Loew akan mengistirahatkan deretan pemain timnas yang menekuk Kazakhstan 4-0, dan menurunkan barisan pemain yang berbeda. Namun tim manapun yang diturunkan Jerman, Socceroos telah siap menghadapi salah satu tim terkuat di dunia.

Jerman Berjaya di Kualifikasi Euro 2012

Ini terlihat dari kejayaan Jerman di babak kualifikasi Euro 2012. Die Mannschaft masih tangguh memimpin klasemen sementara grup A. Belgia yang baru saja menang 4-1 atas Azerbaijan, menempel rapat di belakang Jerman dengan selisih 5 poin. Turki berada di peringkat ketiga, diikuti Austria, Azerbaijan dan Kazakhstan.

Berikutnya timnas Jerman akan berhadapan dengan Uruguay dalam laga persahabatan 29 Mei nanti, dan Austria dalam kualifikasi Euro 2012 tanggal 3 Juni mendatang.

Joscha Weber/dpa/afp/rtr/Carissa Paramita

Editor: Hendra Pasuhuk