1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Hasil Hitung Cepat Menangkan Ahok dan Anies

15 Februari 2017

Hitung cepat yang dilakukan tiga lembaga survey terhadap hasil Pilkada DKI 2017 mengindikasikan keunggulan pasangan calon dua dan tiga. Adapun Agus Yudhoyono gagal menembus angka 20% dan terpental di putaran pertama.

https://p.dw.com/p/2Xawc
Indinesien Purnama mit Ehefrau Veronica Tan bei der Wahl in Jakarta
Foto: Reuters/Beawiharta

Pemilihan kepala daerah DKI Jakarta diprediksi memasuki putaran kedua menyusul tidak adanya pasangan calon yang memenuhi batas 50% suara menurut hasil hitung cepat berbagai lembaga survey. Pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat berbagi keunggulan dengan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Sebaliknya Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni terpental di putaran pertama setelah mendarat di posisi terakhir.

Secara umum pasangan calon nomer dua, Ahok dan Djarot, tercatat memenangkan putaran pertama pemilihan kepala daerah DKI Jakarta di sebagian besar hasil Quick Count. Menurut hasil hitung cepat Litbang Kompas, pasangan calon nomer dua memperoleh 42,81% suara. Sementara Anis Baswedan dan Sandiaga Uno mendapat 39,78% suara. Agus Yudhoyono dan Silvyiana Murni hanya menjaring 17,41% suara.

Hasil serupa dicatat Lingkaran Survey Indonesia. Ahok dan Djarot diprediksi mendapat 43,2%, adapun Anies dan Sandiaga memperoleh 39,9%. Sementara Agus dan Sylvie mengekor di posisi buncit dengan perolehan 16,9% suara.

Menurut Saiful Mujani Research Centre (SMRC) pasangan calon nomer dua mendapat 41,2%, nomer tiga mendapat 39,7% dan pasangan nomer urut satu mendapat 16,7%.

Jika tidak ada perubahan signifikan dengan hasil penghitungan suara KPU, maka Pilkada DKI akan memasuki putaran kedua yang bakal di gelar pada 19 April 2017.

rzn/hp (kompas, detik, cnn, tempo)