1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Gelombang Panas di Korsel Memakan Korban

8 Agustus 2012

Gelombang panas di Korea Selatan memakan lebih banyak korban. Hingga hari Rabu (08/08) tiga orang dilaporkan tewas dan lebih dari 830 ribu unggas mati.

https://p.dw.com/p/15lYS
Gelombang panas sedang menjalari banyak negara di duniaFoto: picture-alliance/dpa

Gelombang panas sejak 20 Juli lalu telah membuat suhu udara berada di atas 33 derajat celcius di hampir semua tempat. Kementerian Pertanian mencatat lebih dari 830 ribu unggas dan 300 ekor babi ternak mati akibat suhu yang terlalu panas.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan setempat melaporkan bahwa gelombang panas telah memakan korban 3 orang tewas. Rata-rata adalah orang tua yang ditemukan mati kepanasan saat bekerja di ladang atau rumah kaca.

Suhu yang terus berada di atas 35 derajat celcius selama 12 hari terakhir di banyak negara, juga dilaporkan telah menyebabkan „booming“ gangga di berbagai sungai.

Penjualan kipas angin dan penyejuk ruangan AC di Korea Selatan melonjak. Hari Senin (06/08) lalu, perusahaan listrik Korea Selatan telah memperingatkan terjadinya ancaman kekurangan listrik akibat pemakaian penyejuk udara berlebih yang menciptakan rekor baru konsumsi listrik di negara itu.

afp/ ab