1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Film Turki Raih Palem Emas di Cannes

25 Mei 2014

Penghargaan tertinggi Festival Film Cannes, Palme d’Or, jatuh ke film Turki 'Winter Sleep.' Sementara film Italia berjudul "Wonders" meraih grand prix penghargaan paling prestisius kedua dalam festival itu.

https://p.dw.com/p/1C6eF
Foto: Reuters

'Winter Sleep' karya Nuri Bilge Ceylan, meraih penghargaan Palem Emas. Kemenangan untuk film Turki ini menjadi yang pertama dalam ajang sinema dunia sejak tahun 1982, ketika film Yol besutan Yilmaz Guney berbagi penghargaan dengan film bertajuk Missing karya Costa Gavras.

Nuri Bilge Ceylan mendedikasikan penghargaan bergengsi itu untuk para pemuda Turki yang kehilangan nyawa dalam kerusuhan di Turki selama setahun terakhir.

Film Winter Sleep merupakan film drama keluarga, yang bercerita tentang kisah pelarian keluarga di daerah pegunungan Turki.

Filmfestival Cannes 2014 Palme d'Or Gewinner Film "Winter Sleep" 24.05.14
Nuri Bilge Ceylan , sutradara film "Winter Sleep"Foto: Reuters

Perempuan dalam sinema

Sementara itu sutradara baru perempuan muda Alice Rohrwacher berhasil meraih grand prix penghargaan festival, lewat karyanya Wonders.

Dalam ajang perfilman internasional ini, sutradara Amerika Serikat, Bennett Miller didapuk sebagai sutradara terbaik lewat filmnya Fox Catcher.

Penghargaan juri dihadiahkan kepada film Mommy karya sineas Kanada, Xavier Dolan dan Goodbye to Language karya Jean-Luc Godard.

Filmfestival Cannes 2014 Grand-Prix-Gewinner Film "Le meraviglie" 24.05.14
Alice Rohrwacher, pemenang Grand-PrixFoto: Reuters

Artis dan aktor terbaik

Bintang film papan atas Hollywood Julianne Moore terpilih sebagai artis terbaik. Ia bermain untuk film Maps to the Stars. Pemeran terbaik pria jatuh ke tangan aktor Inggris Timothy Spall yang membintang film Mr. Turner besutan Mike Leigh.

Aktor terbaik di Cannes itu hampir 20 tahun melewatkan festival tersebut setelah didiagnosa mengalami penyakit kanker. Saat menerima hadiah, Spall dengan emosional mencoba menahan air mata dan memuji kerjasamanya dengan Mike Leigh.

Sedianya ia ingin datang ke festival Cannes pada tahun 1996 ketika film Leigh berjudul Secrets & Lies – di mana ia menjadi bintangnya - memenangkan Palme d'Or. Tetapi tidak mampu melakukannya setelah didiagnosa mengalami leukemia akut dan divonis hanya punya beberapa hari untuk hidup. Saat menerima penghargaan itu, Spall mengucapkan terima kasih kepada festival, juri dan Tuhan yang memberinya kesempatan untuk tetap hidup.

Timothy Spall ditemani artis Monica Bellucci
Foto: Reuters

Penulis Rusia Andrei Zvyagintsev dan Oleg Negin kebagian penghargaan untuk kategori skenario terbaik.

ap/cp (ap, afp, rtr)